Mendapat tawaran uang melimpah ruah di Al Hilal SC dan masih kompetitif main di liga elite Eropa, Lionel Messi malah memutuskan pergi ke Major League Soccer (MLS).
Dalam wawancara dengan dua media Spanyol, Mundo Deportivo dan Sport, kemarin (8/6), Messi mengumumkan bahwa dirinya telah sepakat bergabung dengan Inter Miami FC. Klub milik mantan bintang timnas Inggris dan Manchester United David Beckham.
“Saya sudah mantap ingin meninggalkan Eropa, menjauhi sorotan, dan ingin lebih dekat dengan keluarga,” kata Messi.
Sayang, keinginan La Pulga (Si Kutu) –julukan Messi– untuk jauh dari sorotan tidak akan terpenuhi. Justru kapten Argentina kala memenangi Piala Dunia 2022 di Qatar itu membuat MLS maupun Amerika Serikat (AS) heboh menyambutnya.
Media-media AS meyakini demam kedatangan Messi bakal melebihi demam kedatangan Beckham ke Los Angeles Galaxy pada Januari 2007.
“Leo (sapaan karib Messi, Red) tentu tidak akan datang untuk mengubah Inter Miami dan basis pendukungnya saja. Melainkan juga akan mengubah tatanan di MLS,” kata pelatih timnas Kanada John Herdman kepada The Canadian Press.
Efek bergabungnya Messi, akun media sosial Inter Miami menjadi serbuan fans dadakan. Jumlah pengikut meningkat sampai 4,5 juta. Medsos The Herons –julukan Inter Miami– pun masuk menjadi salah satu akun media sosial klub MLS dengan pengikut terbanyak.
