Ia berharap, KONI Agam agar tidak fokus pada pembinaan altet. Menurutnya, peningkatan kapasitas pelatih dan wasit menjadi hal krusial yang perlu diprioritaskan. “Semoga KONI Agam dapat melahirkan para pelatih dan wasit ke level nasional. Ini perlu juga menjadi prioritas,” katanya.
Sementara itu, Bupati Agam, Dr H Andri Warman, MM yang membuka Raker dalam arahannya menyebutkan, Kabupaten Agam memiliki dua olahraga potensial dalam mendulang prestasi yakni paralayang dan dayung.
“Agam punya Puncak Lawang sebagai spot berlatih paralayang, juga ada Danau Maninjau. Jadi, kedua cabor ini perlu kita tingkatkan prestasinya,”ujar Bupati.
Disebutkan, dengan berakhirnya Covid-19, memberi kesempatan lebih luas bagi KONI Agam untuk melakukan pembinaan terhadap atlet. “Sebentar lagi Porprov akan dilaksanakan tentu kita ingin olahraga potensial ini dapat mendulang prestasi yang menonjol,”harapnya. (pry)
