PESSEL, METRO – Sebanyak 7 orang tenaga asing asal Cina terpantau masih ada di Kabupaten Pesisir Selatan. Mereka sengaja didatangkan pihak perusahaan PT Dempo sebagai tenaga ahli, dalam sebuah proyek di Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan.
Terkait keberadaan tenaga asing asal Cina di Kabuapeten Pesisir Selatan, Kapolres Pesisir Selatan AKBP Fery Herlambang, SIK MM mengatakan, sejauh ini pihak perusahaan di mana mereka bekerja telah melaporkan keberadaan tenaga asingnya ke Polres Pessel. Dan, pihaknya juga telah mengintruksikan jajaran unit intel dan polsek melakukan pengawasan di bawah.
“Ya, laporan dari Intel dan Polsek, serta pihak imigrasi Padang ada tenaga asing di wilayahnya,” tegas Fery, Senin (20/1).
Diterangkan dirinya, namun begitu walaupun pihak PT. Dempo telah memberitahukan keberadaan tenaga asingnya, kita tetap menghimbau kepada pihak perusahaan yang menggunakan tenaga asing harus menggikuti peraturan Per Undang – Undangan berlaku di Indonesia. Serta sesuai SOP yang ditetapkan.
Dan, terkait tenaga asing menjadi kewenangan pihak imigrasi Padang. Walaupun begitu dalam rangka Kamtibnas Polres Pessel juga tetap melakulan pengawasan. Ujar Kapolres Pessel.
Selain itu dalam rangka menjaga keamanan, ketertiban dan kententraman di wilayah hukum Polres Pessel, Polres Pesisir Selatan tetap melaksanakan kegiatan rutin, seperti patroli wilayah, dan kegiatan lainya di masing – masing satuan di Polres Pessel. (rio)
