“Dengan aplikasi ini siapapun boleh melaporkan apapun masalah kesehatannya tanpa harus takut privasinya diketahui. Nanti akan ada respon dari puskesmas untuk menindaklanjuti permasalahan tersebut,” tuturnya.
Dalam kegiatan Aksi Bergizi itu Kepala Puskesmas Padang Pasir Desy Susanti menyebutkan bahwa pihaknya terus meningkatkan pelayanan dalam kesehatan. Terlebih Pemerintah Kota Padang tengah menggencarkan program pencegahan stunting dan pemenuhan gizi terhadap remaja putri.
“Jadi apapun permasalahan kesehatan yang terjadi pada remaja putri bisa dilaporkan melalui aplikasi ini. Misalnya kehamilan, permasalahan menstruasi atau alat reproduksi. Karena memang pasti banyak yang tidak berani melaporkan, padahal kehamilan dibawah usia 20 tahun berisiko,” tuturnya.
Ia berharap dengan adanya aplikasi ini mampu memberikan kemudahan akses kepada masyarakat, terkait berbagai pelaporan berbagai masalah kesehatan. Pihaknya akan membantu merespon dan memberikan seputar informasi kesehatan melalui aplikasi tersebut. (cr2)




















