AGAM, METRO – Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Agam, anggarkan Rp4,2 miliar untuk melanjutkan pembangunan Objek Wisata Sejuta Janjang, di Nagari Pakan Sinayan, Kecamatan Banuhampu. Kepala Disparpora Agam, Erniwati Minggu (20/1) mengatakan, anggaran itu bersumber dari APBD 2019. Pembangunan sejuta janjang sudah tahun kedua. Ditargetkan pada 2020 wisata itu telah bisa beroperasi dengan maksimal.
Menurutnya, hingga saat ini pembangunan sudah capai 50 persen. Sekarang dilanjutkan membangun beberapa fasilitas di antaranya, musala, tambahan res area, pos jaga dan lainnya. “Di kawasan itu nanti juga dilengkapi dengan take off paralayang, sehingga jadi penambah daya tarik wisatawan untuk berkunjung,” sebut Erniwati.
Kabid Pengembangan Destinasi Disparpora Agam, Atriswan mengatakan, dengan kondisi sejuta janjang sekarang sudah banyak yang berkunjung. Ini membuktikan bahwa keinginan masyarakat untuk menikmati destinasi itu sudah mulai terlihat.
Menurutnya, pengunjung pada hari biasa sekitar puluhan orang per hari, saat libur capai ratusan orang. Dari puncak Sejuta Janjang wisatawan dapat menikmati keindahan Gunung Marapi, Kota Bukittinggi, Ngarai Sianok dan lainnya.
Terpisah, Wali Nagari Pakan Sinayan, Kecamatan Banuhampu, Hendri Supatman via ponsel mengatakan, pekerjaan masih dilanjutkan seperti pembangunan fisik jenjang karena belum tuntas dan untuk taman sudah selesai dikerjakan di tahun 2018, tapi perlu pembenahan agar lebih sempurna.
“Sementara kunjungan masyarakat ke destinasi sudah mulai ramai meski masih dalam proses pekerjaan. Bahkan masyarakat setempat telah mulai membuat pengaturan baik parkir maupun kebersihan,” sebut Hendri.
Disebutkan, untuk saat ini baru view yang bisa dinikmati pengunjung seperti Ngarai Sianok, Kota Bukittingg dan Gunung Marapi, karena yang dibangun baru destinasi induk. Apabila sudah selesai dibangun direncanakan ada penambahan permainan seperti outbond dan lainnya.
“Bagi masyarakat ingin ke destinasi Sejuta Janjang, mereka juga dapat menikmati keindahan alam dari tugu lereng Singgalang,” ujarnya. (pry)
