JAKARTA, METRO – PT Citilink Indonesia memastikan akan tetap melanjutkan kebijakan bagasi berbayar kepada penumpang. Namun, saat ini izin dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) masih belum dikantongi.
“Izin dan prosedur harus kita penuhi dulu. Sesuai peraturan kita mengubah SOP, mengubah layanan kita, kita ajukan ke regulator (Kemenhub),” kata Direktur Utama Citilink Juliandra Nurtjahjo di Jakarta, Selasa (15/1).
Sambil menunggu izin, lanjutnya, Citilink juga akan mematangkan kesiapan fasilitas pendukung untuk menjalankan kebijakan bagasi berbayar. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dari maskapai atas biaya bagasi yang penumpang keluarkan.
“Kita juga harus menunjukkan kesiapan di bagasinya, kemudian check in counternya juga, ini harus ditunjukkan,” tegas Juliandri.
Terakhir, Citilink akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat selama 14 hari sesuai dengan ketentuan dari regulator. Menurutnya, hal ini perlu dilakukan agar tidak menuai protes dari masyarakat atas perubahan kebijakan Citilink.
“Memang edukasinya harus berjalan kepada penumpang. Sehingga calon penumpang atau publik tahu bahwa ada perubahan layanan. Ini semua sudah kita siapkan dan butuh waktu. Kebijakan itu akan kita jalankan,” pungkasnya. (jpc)
