AGAM, METRO–Memasuki hari ke-2, Kamis (27/10), penyelenggaraan pameran Inacraft on October 2022, stand Kabupaten Agam diramaikan ratusan pengunjung dari berbagai kalangan.
Dari hasil liputan langsung di lokasi pameran, Dekranasda Agam bersama Dinas Perindagkop UKM Kabupaten Agam berhasil membuat pengunjung jatuh hati dengan keindahan sulaman khas Kabupaten Agam yang dipajang di stand lokasi pameran tersebut.
Dari sejumlah produk yang dipamerkan, mulai dari sulaman suji caia, kapalo samek, sulam terawang biaro, rajutan hingga songket banyak diminati oleh para pengunjung. Namun yang menjadi primadona pada hari pertama hingga hari kedua pameran adalah produk sulaman khas Agam dengan motif yang memukau pengunjung.
Kepala Bidang Perindustrian Dinas Perindagkop UKM Agam, Elfi Suyenti, sejak hari pertama stand dibuka sudah banyak pengunjung dari berbagai daerah yang berkunjung dan membeli produk kerajinan dari Kabupaten Agam.
“Pada hari pertama kemaren lebih kurang 15 juta sudah kita kantongi dari kerajinan yang telah terjual, sedangkan penjualan hari kedua sekarang juga mencapai 20 juta. Dari kerajinan yang terjual pengunjung banyak membeli baju sulaman suji caia khas Kabupaten Agam,” ucapnya lagi.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kabupaten Agam Ny Yenni Andri Warman didampingi Wakil Ketua Ny Titik Irwan Fikri dan Wakil Ketua Harian Ny El Edi Busti yang juga hadiri pameran itu mengatakan, banyaknya pengunjung yang membeli sulaman khas Kabupaten Agam dikarenakan motif dan bahan yang digunakan berkualitas serta menarik para pengunjung. Sehingga pada pameran Inacraft on October 2022 kali ini sulaman khas Agam menjadi primadona kerajinan bagi pengunjung untuk membeli.
“Seperti menghipnotis mata banyak pengunjung, sulaman kita banyak diminati, mulai dari ketua Dekranasda daerah hingga masyarakat umum yang mengunjungi stand kita,” ucapnya lagi.
Tambah Ny Yenni menjelaskan, substansi dari kegiatan itu bukan hanya memajang dan pameran produk, namun bagaimana bisa meningkatkan inovasi kreativitas dan desain, agar dapat bersaing di pasar global. Banyaknya kunjungan dan pembeli di stand Kabupaten Agam, menandakan bahwa Kabupaten Agam memiliki pengrajin yang sangat hebat dalam berinovasi dan berkreasi dengan kerajinanya.
“Alhamdulillah dengan banyak kunjungan dan kita juga banyak menjual produk kerajinan dari Agam menandakan produk kerajinan Kabupaten Agam siap untuk bersaing di pasar,” ucapnya lagi.
Untuk itu, pihaknya berharap, kedepannya produk kerajinan dari Kabupaten Agam dapat dengan cepat menembus pasar nasional maupun global, semua itu tentunya akan dilakukan dengan sebaik-baiknya demi meningkatkan nilai ekonomi produk kerajinan Kabupaten Agam. (pry)
