UNTUK mendukung 10 program PKK, Pemkab Padangpariaman dibawah pimpinan Bupati Padangpariaman Suhatri Bur memberikan reward pada kelompok kelompok PKK dalam daerahnya. Semua itu dilakukan pemkab agar semua kader PKK semakin termotivasi dalam berkarya mendukung Padangpariaman bejaya.
Seperti kemarin, Bupati Padangpariaman Suhatri Bur didampingi oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Padangpariaman Ny Yusrita Suhatri Bur melaunching Gerakan Satu Rumah Satu Kolam (SRSK) di Korong Koto Tangah, Nagari Toboh Gadang, Kecamatan Sintoga.
Sasaran utama program SRSK tahap awal ini adalah kelompok Dasawisma sebanyak 18 kelompok Dasawisma berprestasi se Kabupaten Padangpariaman. Gerakan SRSK ini bertujuan untuk meningkatkan konsumsi makan ikan masyarakat.
“Kita melakukan hal ini untuk meningkatkan perekonomian keluarga, pemanfaatan lahan tidur, membangkitkan kemandirian keluarga serta mendukung program penurunan angka stunting se bersama PKK dan masyarakat Kabupaten Padangpariaman,” kata Suhatri Bur.
Dengan adanya gerakan ini dapat menambah khazanah pengetahuan masyarakat dan kader PKK dalam hal mengelola bibit ikan lele, kemudian dapat terus meningkatkan dan mengembangkannya sehingga dapat berkembang biak dengan baik dan memuaskan, sehingga dapat mengangkat taraf hidup mereka.
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Khairul Nizam mengungkapkan, gerakan SRSK ini dikemas dengan paket bantuan pada tahun 2022 ini berupa kolam terpal sebanyak 253 unit, pakan 2.530 kg, benih ikan lele sebanyak 126.500 ekor untuk se-Kecamatan dan Nagari se-Kabupaten Padangpariaman dan bantuan ini adalah salah satu bentuk wujud nyata dari keseriusan pemerintah daerah dalam menyejahterakan masyarakat.
“Dengan budidaya ikan lele ini mudah-mudahan ibu-ibu penggerak PKK yang ada di Kabupaten Padangpariaman bisa lebih kreatif lagi dalam menggerakan semangat kebersamaan dan dengan budidaya ikan lele ini bisa menjadi salah satu aset usaha bagi ibu-ibu penggerak PKK, Insya Allah kegiatan ini kita anggarkan terus berkelanjutan sehingga kegiatan budidaya ikan menjadi budaya,” Imbuhnya.
Kemudian Sekretaris Dinas Perikanan Padangpariaman Anton Wira Tanjung menambahkan, gerakan SRSK ini inovasi Dinas Perikanan untuk menjaga ketahanan pangan keluarga di tengah inflasi yang semakin meningkat di Kabupaten Padangpariaman. Anton juga menambahkan selain bisa di kosumsi pribadi tentunya juga bisa untuk di perjualbelikan dari hasil budidaya ikan lele tersebut.
“Alhamdulillah ibu-ibu penggerak PKK hadir pada sore hari ini,mudah-mudahan bantuan ikan lele ini bisa berkembang biak dengan baik,” ungkapnya.
Bimtek
Selanjutnya, Bupati Suhatri Bur menyatakan sangat mendukung gebrakan TP PKK, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) gerakan 10 program pokok PKK dengan adakan pelatihan public speaking bagi pengurus TP PKK Kabupaten Padangpariaman.
Suhatri Bur menyampaikan, bahwa kegiatan ini penting dalam rangka untuk meningkatkan kapasitas dan motivasi pengurus dalam melakukan pembinaan ke PKK kecamatan dan nagari. Sehingga katanya, akan bisa membantu percepatan pencapaian visi dan mIsi Padangpariaman berjaya.
“Salah satunya melalui pelaksanaan program PKK secara berjenjang hingga ke tingkat nagari,” ujarnya.
Suhatri Bur juga mengingatkan tentang peranan penting TP PKK, baik tingkat kabupaten, kecamatan, maupun nagari. Menurutnya, menerapkan dan menyukseskan 10 program pokok PKK akan berdampak pada pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat
“Kelompok Dasawisma, jika aktif menerapkan program PKK, apalagi satu kelompok satu produk, tentu akan dapat meningkatkan perekonomian,” katanya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Ny Yusrita Suhatri Bur menyampaikan, bimtek yang dilaksanakan ini merupakan kegiatan rutin tiap tahun di TP-PKK secara berjenjang, mulai dari tingkat provinsi, kabupaten dan tingkat kecamatan. Dia menyebut, kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan kembali peranan PKK dan program2 yang akan dilaksanakan tahun depan.
“Alhamdulillah, pada tahun ini PKK Kabupaten Padangpariaman mendapatkan juara umum tingkat Provinsi Sumatra Barat dalam lomba gerakan 10 program pokok PKK,” ujarnya.
Disamping itu, kata Yusrita Bimtek ini sekaligus juga untuk menambah pengetahuan dan keterampilan pengurus serta pengalaman dalam public speaking, yang akan dijadikan sebagai pedoman dalam menjalankan 10 program pokok PKK di tingkat kepengurusan masing-masing. Agar kedepannya PKK Kabupaten Padangpariaman semakin berjaya. (***)
