SOLOK, METRO – Masih ada program pembangunan yang belum tuntas, OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Solok diminta bergerak cepat. Terutama dalam merealisasikan program yang telah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016-2021.
Bupati Solok, Gusmal mengakui, masih terdapat sejumlah program pembangunan daerah yang belum sepenuhnya terselesaikan. Namun lanjutnya, permasalahan itu bukan tidak bisa diatasi asal seluruh pejabat daerah serius dalam bekerja.
“Masih ada beberapa program yang belum terselesaikan, untuk itu saya tegaskan seluruh unit kerja untuk bergerak cepat menuntaskan RPJMD ditahun anggaran tahun 2019,” ujar Gusmal terkait pencapaian kinerja para pejabatnya.
Gusmal menjelaskan, APBD Kabupaten Solok 2019 sebesar Rp1,217 triliun peruntukan untuk pembangunan diberbagai sektor, selain untuk belanja rutin. Pengembangan dan kelanjutan pembangunan taman hutan kota wisata masih menyedot anggaran yang cukup besar. Selain itu, anggaran untuk pembangunan gedung baru di kompleks perkantoran Bupati Solok diharapkan dapat terlaksana karena telah dianggarkan.
Diingatkan Gusmal, dalam menjalankan program pembangunan, pemerintah tidak hanya melaksanakannya sesuai dengan rencana pembangunan jangka menengah saja, tetapi juga harus disesuaikan dengan rencana pembangunan jangka panjang.
Namun demikian, dari sejumlah program yang belum terselesaikan hingga akhir tahun 2018, beberapa diantaranya perwujudan dari RPJMD perlu segera diselesaikan sampai akhir tahun 2019.
Untuk percepatan penuntasan program-program tersebut, Gusmal mengaku telah mengintruksikan seluruh pimpinan unit kerja agar di tahun anggaran 2019, pelaksanaan tugas dan fungsi kelembagaannya lebih dititik-beratkan pada penuntasan program pembangunan sesuai RPJMD.
“Salah satu yang menjadi perhatian dalam mewujudkan pilar pendidikan, dimana pemerintah berupaya menggenjot partisipasi masyarakat pada semua jenjang pendidikan. Termasuk memberlakukan pemeretaan dan peningkatan kualitas pendidikan itu sendiri,” bebernya.
Di bidang kesehatan ungkap Gusmal, Pemkab berupaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Salah satunya dengan memberikan sosialiasi budaya hidup bersih dan lingkungan sehat. (vko)
