PADANG, METRO–Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerindra Andre Rosiade menegaskan partainya menolak wacana penghapusan pelanggan listrik dengan daya 450 Volt Ampere (VA) maupun menaikkan daya listrik 450 VA menjadi 900 VA.
“Kami menolak keras wacana penghapusan pelanggan listrik dengan daya 450 VA. Itu sikap resmi Fraksi Gerindra. Di tengah kondisi ekonomi yang serba sulit paska pandemi, Fraksi Gerindra berada di barisan masyarakat kecil yang notabene pelanggan listrik daya 450 VA,” kata Andre, Kamis (22/9).
Diketahui, usul menghapus daya listrik 450 VA untuk kelompok rumah tangga miskin awalnya muncul saat Badan Anggaran (Banggar) DPR RI rapat dengan pemerintah pada Senin (12/9/2022). Salah satu peserta rapat mengusulkan daya listrik 450 VA perlu dihapus secara bertahap untuk penyesuaian dengan tingkat kebutuhan yang semakin lama semakin meningkat.
Andre menegaskan, usulan tersebut merupakan usulan pribadi dan tidak mewakili institusi DPR. “Kalau ada anggota DPR yang mengusulkan, saya tegaskan itu usulan pribadi, tidak mewakili institusi DPR. Dan sikap Fraksi Gerindra di DPR RI sangat tegas, kami menolak wacana penghapusan daya listrik 450 VA,” tegas Ketua DPD Gerindra Sumatera Barat ini.
Andre pun mengapresiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang secara resmi menegaskan bahwa pemerintah tidak berencana menaikkan tarif listrik serta mengalihkan golongan pelanggan listrik 450 VA ke 900 VA.
Andre mengatakan, saat ini pemerintah terus berupaya meringankan beban rakyat di tengah dinamika ekonomi global dan proses pemulihan ekonomi nasional. Karenanya, dia berharap masyarakat tidak cemas dan khawatir atas isu kenaikan tarif listrik dan pengalihan daya listrik 450 VA.
“Kami sudah mendengar Presiden Jokowi dan Menteri BUMN Pak Erick Thohir telah mengeluarkan pernyataan resmi bahwa pemerintah tidak berencana menaikkan tarif listrik serta mengalihkan golongan pelanggan listrik 450 VA ke 900 VA. Tentu ini patut kita apresiasi. Masyarakat tidak perlu khawatir dengan isu ini karena pemerintah saat ini sedang berupaya meringankan beban rakyat di tengah dinamika ekonomi global dan proses pemulihan ekonomi nasional,” kata Andre.
Andre mengatakan, saat ini pemerintah terus berupaya meringankan beban rakyat di tengah dinamika ekonomi global dan proses pemulihan ekonomi nasional. Karenanya, dia berharap masyarakat tidak cemas dan khawatir atas isu kenaikan tarif listrik dan pengalihan daya listrik 450 VA.
“Kami sudah mendengar Presiden Jokowi dan Menteri BUMN Pak Erick Thohir telah mengeluarkan pernyataan resmi bahwa pemerintah tidak berencana menaikkan tarif listrik serta mengalihkan golongan pelanggan listrik 450 VA ke 900 VA. Tentu ini patut kita apresiasi. Masyarakat tidak perlu khawatir dengan isu ini karena pemerintah saat ini sedang berupaya meringankan beban rakyat di tengah dinamika ekonomi global dan proses pemulihan ekonomi nasional,” kata Andre. (*)
