Posmetro Padang
Minggu, 28 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
POSMETRO PADANG OLAHRAGA

Legenda Semen Padang FC Anton Syofnevil di Peringatan Haornas 2022, “Pernah Ditawari jadi Anggota Polri, tapi Sepakbola adalah Dunia Saya”

Redaksi
Sabtu, 10 September 2022 | 11:06 WIB
Anton Syofnevil
Staf Internal Audit 
PT. Semen Padang

Anton Syofnevil Staf Internal Audit PT. Semen Padang

PADANG, METRO–Anton Syofnevil merupakan salah satu legenda Semen Padang FC. Lama tak ada kabar, rupanya wing gelandang tim Kabau Sirah di era Galatama itu sibuk dengan aktivitasnya sebagai karyawan di PT Semen Padang, perusahaan semen pertama di Indonesia dan Asia Tenggara.

“Ini tahun terakhir saya sebagai karyawan PT Semen Padang. Sudah 33 ta­hun saya jadi karyawan. Pertengahan tahun depan saya akan pensiun,” kata Anton saat ditemui di ruang kerjanya di Lantai 5 Kantor Pusat PT Semen Padang, tepat di Hari Olahraga Nasional, Jumat (9/9) siang.

Meski sibuk dengan aktivitas sebagai karyawan PT Semen Padang dengan jabatan sebagai Staf Internal Audit, pria kelahiran Kota Padang, 7 Juli 1967 itu, masih tetap meluangkan waktunya untuk sepakbola dengan mengikuti ber­ba­gai turnamen sepakbola. Baik antar perusahaan maupun antar karyawan PT Semen Padang.

Bahkan, Anton juga mem­perkuat All Star Semen Padang FC dipelbagai pertandingan persahabatan yang tidak hanya digelar di Sumbar, tapi juga di luar Sumbar. Karena menurut Anton, sepakbola a­dalah olahraga yang membuat dirinya tetap sehat dan bugar, meskipun saat ini usianya sudah 55 tahun.

Sepakbola, menurut Anton, adalah dunianya. Karena, berkat sepakbola juga lah dirinya bisa menjadi karyawan PT Semen Padang, sebuah industri semen terbesar yang menjadi kebanggaan masyara­kat Sumbar. Kalau bukan karena sepakbola, belum tentu dirinya bisa menjadi karyawan PT Semen Pa­dang.

“Alhamdulillah, sepakbola memberikan banyak kenikmatan bagi saya dan keluarga. Dan itu berawal dari saya bergabung menjadi pemain sepakbola Semen Padang FC tahun 1986. Dua tahun kemudian, ma­najemen PT Semen Pa­dang yang merupakan sponsor Semen Padang FC, me­ngang­kat saya menjadi kar­yawan PT Semen Pa­dang,” ujar Anton.

Anton menyebut, perhatian PT Semen Padang terhadap dunia olahraga, khususnya sepakbola luar biasa. Karena, banyak pemain Semen Padang FC yang diangkat jadi karya­wan. “Saya salah satunya. Selain di cabang sepakbola, atlet dari cabang olahraga lainnya juga ada yang diangkat sebagai karya­wan PT Semen Padang,” bebernya.

Selama menjadi karya­wan PT Semen Padang, kata Anton melanjutkan, sudah banyak penempatan kerja yang dijalaninya. Mulai dari Departemen Tambang & Bahan Baku, Unit CSR, Departemen Ke­uangan, hingga ke Internal Audit. Kemudian untuk posisi jabatan, juga dilaluinya mulai dari yang paling rendah hingga sekarang menjadi eselon III PT Semen Padang.

“Saya masuk Semen Padang itu dari Pelaksana 3. Posisi pelaksana 3 ini saya jalani selama 12 tahun lebih, atau selama ditugasi di Unit Galatama yang menaungi Semen Padang FC. Karena masa itu, tugas saya hanya fokus main sepakbola. Meskipun posisi terendah sebagai kar­yawan PT Semen Padang, tapi di Unit Galatama ketika itu juga dapat gaji dan bonus sebagai pemain Semen Padang FC. Nilainya jauh lebih besar dibandingkan karyawan,” bebernya.

Anton juga membeberkan bagaimana dirinya bisa menjadi pemain se­pakbola profesional Indonesia. Kata dia, sepakbola baginya merupakan olah­raga yang menjadi hobi­nya sedari kecil. Bahkan ketika masih SD, hampir semua tanah lapang di tempat tinggalnya di Kampung Perak, Jalan Sudirman, Kota Padang, jadikan tempat bermain sepakbola ber­sama teman-temannya.

BACA JUGA  AC Milan vs Lazio Mengunci Tiket Final

Kemudian begitu diri­nya pindah ke Kota Dumai, Riau sekitar tahun 1978 untuk mengikuti sang ayah alm Syofyan Yahya yang dipindah tugaskan ke Pelindo Dumai, kecintaannya terhadap sepakbola makin besar. Apalagi, sang ayah yang ketika di Pelindo Dumai, juga dipercaya menjadi pengurus sepakbola Bolder Dumai, sebuah club sepakbola binaan Pelindo Dumai.

“Ayah sangat mensupport saya untuk sepakbola. Bahkan ketika masih kelas V SD SD 03 Labor Oseing Dumai, saya diajak bergabung memperkuat club Bolder Dumai. Dan saat itu, saya yang paling kecil menjadi squad club Bolder Dumai. Sedangkan pemain yang lain sudah bekerja. Meski saya paling kecil, tapi kawan-kawan dan pelatih percaya dan suka melihat gaya permainan saya,” kenang Anton.

Dua tahun di Bolder Dumai, lanjut Anton, dirinya kemudian pindah Re­ngat, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, dan sekolah di SMP 1 Rengat, karena Ayah­nya juga pindah ke Pelabuhan Rengat.

Selama di Rengat, ia bergabung dengan PS POP (binaan Polres Indragiri Hulu). Selama di PS POP, dirinya selalu diikutkan pe­latih untuk setiap turnamen sepakbola lokal antar Ka­bupaten Inhu.

“Wakapolres Indragiri Hulu yang ketika itu dijabat Mayor Pol Soni, senang melihat saya bermain. Bah­kan, beliau pernah me­nawarkan saya untuk menjadi anggota Polri setelah tamat SMP. Tapi saya tidak mau, karena saya masih ingin main sepakbola dan melanjutkan sekolah. Ta­hun 1984, saya bersama keluarga pulang kampung ke Padang dan masuk SMA 1 Padang,” ujarnya.

Di Kota Padang, Anton gabung dengan PS Mang­kudum dan ikut kopetensi PSP Padang tahun 1985 yang diselenggarakan di Lapangan Imam Bonjol, dengan pertandingan pertama melawan PS Angkatan Darat (PSAD). Anton kala itu, adalah pemain inti PS Mangkudum bersama Indra Syafri, pelatih Timnas Indonesia sejumlah kelompok umur. Pada per­tandingan pertama, Anton pun langsung dipantau PSP Padang.

Anton pun lolos seleksi PSP Padang dan mengikuti kopetensi Divisi Utama PSSI yang saat itu disisi oleh club-club sepakbola terbaik seperti Persib Ban­dung, Persiraja Banda A­ceh, Persipura, PSM Ma­kasar, Persebaya, PS Beng­kulu, dan PSIS Semarang. “Saat gabung PSP, umur saya masih 18 tahun. Dari semua pemain, saya yang paling kecil,” katanya.

Satu musim memper­kuat PSP Padang di Divisi Utama, pada tahun 1986 Anton mengikuti latihan untuk persiapan Porda Sum­bar mewakili Kota Padang. Di hari pertama latihan, tiba-tiba Pelatih Kepala Semen Padang FC Suhatman Imam yang sebelumnya adalah pelatih kepala PSP Padang, datang menghampiri sejumlah pemain Porda.

Usai latihan, Suhatman Imam menawari dirinya untuk bergabung dengan Semen Padang FC. Aengan senang hati, Anton langsung menerima tawaran tersebut dan di tahun yang sama, dia pun resmi berkostum Kabau Sirah (julukan Semen Padang FC). Selain Anton, dua pemain Porda lainnya juga ikut diajak Suhatman Imam ke Kabau Sirah, yaitu Afdal Yusra dan Wellyansyah.

BACA JUGA  Perbasi Payakumbuh Gelar Invitasi Bola Basket se-Sumatera

“Saya ini generasi ke­dua di Semen Padang FC bersama dengan sejumlah pemain lainnya seperti Wellyansyah, Delfi Adri, Afdal Yusra, Toufik Yunus, dan Masykur Rauf. Sedangkan generasi pertama Semen Padang FC ketika itu, adalah Muhamarman, Ramlan, Aprous, Syafrianto Rusli dan Suranto. Saya berseragam Semen Pa­dang FC sejak 1986 hingga 1996,” tutur Anton.

Selama satu dekade bersama Semen Padang FC, alumni SMA Negeri 1 Padang itu juga merasakan masa-masa kejayaan Semen Padang FC di kancah sepakbola Indonesia. Mulai dari juara Piala Galatama pada tahun 1992 setelah mengalahkan Arema Malang di final berkat gol semata wayang Delfi Adri, hingga mewakili Indonesia di Piala Winners Asia ta­hun 1993–1994 sampai ke babak delapan besar.

Pada penampilan perdananya di kancah Asia ini, Semen Padang FC mendapatkan bye dari putaran pertama dan berhasil me­ngalahkan wakil Vietnam Cng Sài Gòn dengan skor agregat 2-1 pada putaran kedua. Di putaran ketiga, Semen Padang terpaksa mengakui keunggulan wa­kil Jepang Nissan Motors F.C. dengan agregat 2-12, setelah berhasil menang 2-1 di laga kandang.

“Setelah 10 tahun di Semen Padang FC, saya pindah ke PSP Padang dari 1996 hingga pensiun sebagai pesepakbola profesional pada tahun 2002 di usia 37 tahun. Di musim pertama bersama PSP Pa­dang, saya bersama Taufik Yunus, Delfi Adri, Abdul Aziz dan Trisno Afandi, berhasil membawa PSP Pa­dang Juara Divisi 1 dan promosi ke kancah liga tertinggi Indomesia (Liga 1),” bebernya.

Setelah mengakhiri ka­rir sebagai pesepakbola profesional, Anton kemudian kembali ke PT Semen Padang dan bekerja sebagai karyawan pada umumnya. Selama berkarir sebagai pemain sepakbola, baik di Semen Padang FC maupun di PSP Padang, Anton mengaku tidak pernah masuk kantor. “Saya fokus di sepakbola dan diberikan kebebasan untuk main di tim mana pun. Tentunya, kebebasan tersebut adalah sebuah apresiasi dari manajemen PT Semen Padang,” tuturnya.

Di sisi lain, Anton juga menyinggung soal kondisi Semen Padang FC saat ini. Suami dari Wirda Westi ini berharap agar Semen Pa­dang FC kembali ke Liga I. Untuk itu, ia pun mengajak masyarakat Sumbar, khu­susnya Fans Semen Pa­dang FC untuk mendoakan agar Semen Padang FC kembali ke Liga I musim depan.

“Level Semen Padang FC itu Liga 1. Jadi, sedih rasanya kalau Semen Pa­dang Fc tetap masih berada di Liga 2. Mudah-mudahan, tahun depan Semen Padang kembali ke Liga I, karena kalau dilihat dari dua kali permainan terakhir hasilnya bagus, karena mendapat poin di kandang lawan. Namun begitu, saat main di kandang, Semen Padang FC harus menang,” ujarnya. (ren/rel)

Biodata Anton Syofnevil
Tempat/ Tgk Lahir: Padang 7 Juli 1967

Istri: Mirda Westi

Anak:
1. Rangga Pramitra Syofnevil
2. Claudio Armando Syofnevil
3. Kevin Wilandi Syofnevil
4. Bianda Quinta Syofnevil
Karier Senior
1. PSP Padang
2. Semen Padang FC
Karier Yunior
1. PS POP (binaan Polres Indragiri Hulu)
2. PS Mangkudum

ShareTweetShareSend

Baca Juga

ATLET TERBAIK— Lionel Messi raih gelar Atlet Terbaik Abad ke-21.

Messi Dinobatkan Atlet Terbaik Abad ke-21, Ungguli Ronaldo dan Brady!

Sabtu, 27 Desember 2025 | 10:57 WIB
Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari.

Perdana Digelar 2028 di Filipina!, KOI Bocorkan Bakal Ada SEA Plus, Pesta Olahraga Bareng Negara Non ASEAN

Sabtu, 27 Desember 2025 | 10:56 WIB
BANTUAN KOSTUM DAN BOLA— DPP PKPS bersama HKB menunjukkan dukungan nyata terhadap pembinaan sepakbola usia muda dengan menyalurkan bantuan 15 bola kaki dan tiga set kostum di Lapangan Sepakbola Kampung Aur, Batangkapas, Kamis (25/12).

BBC Batangkapas dan Kobar FC Kambang Semakin Menyala, DPP PKPS dan HKB Serahkan Bantuan Kostum dan Bola

Sabtu, 27 Desember 2025 | 10:56 WIB
TURNAMEN BADMINTON— Pembukaan turnamen badminton PBSI Kota Solok Tahun 2025.

Ratusan Atlet Ramaikan Open Turnamen Badminton PBSI Kota Solok 2025

Sabtu, 27 Desember 2025 | 10:55 WIB
BAKTI KESEHATAN— Tim kesehatan Polri saat memeriksa kesehatan warga secara gratis.

Polri Gelar Bakti Kesehatan di Sumbar, 222 Warga Terdampak Bencana Dapat Layanan Gratis

Sabtu, 27 Desember 2025 | 10:50 WIB
EDUKASI— Tim Safety Riding Honda Hayati  melalui instruktur Benarivo De Frize memberikan edukasi bertajuk “Kode Jalan: Bahasa yang Semua Pengendara Harus Pahami” untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya komunikasi nonverbal di jalan.

Hindari Salah Paham, Safety Riding Honda Hayati ajak Pengendara Pahami Bahasa Kode di Jalan

Sabtu, 27 Desember 2025 | 10:48 WIB

BERITA POPULER

  • UPACARA— Pemko Bukittinggi gelar upacara untuk memperingati Hari Bela Negara ke-77 tahun 2025. Upacara dilaksanakan di halaman Balaikota, Jumat (19/12).

    Hari Bela Negara ke-77, Presiden sebut Bukittinggi Penyelamat Republik di Masa Kritis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalam Rentang Waktu 3 Tahun, PT TKA 5 kali Dilaporkan Atas Dugaan Pencemaran Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siap jadi Tuan Rumah Bersama, KONI Pessel Pantau Venue Porprov 2026

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mutasi Besar Polri, Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolres di Sumbar Berganti

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Andre Rosiade: 10 Pemain Asing Siap, Semen Padang FC Lebih Kompetitif di Putaran Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

BERITA TERKINI

IMG 20251227 WA0005
SOLOK/SOLSEL

Satgas Anti Illegal Mining Polres Solok Selatan Tutup Lokasi Diduga PETI di Sangir Batanghari

Sabtu, 27 Desember 2025 | 21:57 WIB

IMG 20251227 WA0014 750x563 1

Rakerwil dan Konsolidasi Relawan PKS Sumbar, Kokohkan Barisan, Wujudkan Pelayanan, Pulihkan Sumatera Barat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:15 WIB
bola

Arsenal Waspadai Kejutan Brighton di Emirates, Ujian Konsistensi The Gunners di Puncak Klasemen

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:58 WIB
KABAKARAN WARUNG— Kebakaran melanda dua petak warung di kawasan Jalan Samudera Nomor 64, Kelurahan Olo, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Jumat (26/12) dini hari. Peristiwa tersebut terjadi di kawasan pinggir pantai yang dikenal cukup ramai aktivitas masyarakat, terutama pada siang hingga malam hari.

Dua Warung di Jalur Wisata Pantai Padang Terbakar, Kerugian Capai Rp40 Juta

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:54 WIB
OLAH TKP— Polisi melakukan olah TKP kasus penemuan seorang pensiunan guru yang ditemukan tewas diduga dibunuh di halaman rumahnya.

Kasus Pensiunan Guru Ditemukan Tewas di Halaman Rumah, Polisi Periksa 24 Saksi, Keluarga minta Polisi Segera Tetapkan Tersangka

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:52 WIB

OPINI

Ilustrasi
OPINI

Menangisi Runtuhnya ‘Tulang Punggung’ Peradaban: Ironi di Balik Rencana Pembongkaran Jembatan Anai

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:45 WIB

Firdaus Firman

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain

Minggu, 16 November 2025 | 18:29 WIB
Untitled 1 e1763285246585

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

Minggu, 16 November 2025 | 16:27 WIB
Foto: Annisatul Faricha

Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:11 WIB

Larangan Riset Asing: Benarkah Pemerintah Indonesia Hambat Konservasi Satwa Liar?

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:03 WIB
  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
email: redaksi@posmetropadang.co.id

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025