AGAM, METRO – Camat Tanjung Raya Andria Asmi menggelar Goro bersama dengan pihak BPBD dan seluruh lapisan masyarakat Nagari Sungai Batang untuk membersihkan material longsor yang menghantam Nagari sungai batang dihantam longsor, Kamis (13/12) sekitar pukul 22.00 WIB. “Upaya membersihan material longsor terszebut sengaja dikebut agar aliran air ke lahan pertanian masyarakat Nagari Sungai Batang bisa lancar dan maksimal,” ungkap Camat Tanjung Camat Andria Asmi di sela-sela melaksanakan Goro, Minggu (16/12).
Andria menyebutkan, terkait bencana longosor yang terjadi dalam satu minggu belakangan ini,kita dari pihak pemerintah Kecamatan Tanjung Raya tidak ingin membiarkan lahan-lahan pertanian masyarakat yang sudah terbiasa di garap,namun tidak digarap akibat aliran irigasinya rusak. Kemudian tidak ingin terpuruk dengan kondisi itu saja, makanya berkoordinasi dengan pihak BPBD dan pihak nagari serta masyarakat sekitar bahwa bencana longosor ini harus dilakukan upaya yang maksimal. Dan kalau itupun harus dilakukan goro bersama terpaksa dilakukan goro bersama, kalau longsor tersebut memerlukan alat berat maka pihak terkait akan dilibatkan.
Namun, dengan langkah yang lakukan tersebut mendapat perhatian seluruh lapisan masyarakat Sungai Batang, makanya langsung menerjunkan anggota BPBD dan masyarakat setempat untuk melakukan pembersihan material yang menghambat lajurnya air yang selama ini sudah lancar Di samping itu pembersihan material longsor yang menghambat aliran irigasi ini diupayakan secara bertahap. Mulai dari pemotongan pohon-pohon kayu yang besar usai dihantam longsor, setelah itu dievakuasi ke daerah yang aman, sehingga tidak mengganggu aktivitas masyarakat.
Usai dievakuasi kayu-kayu tersebut mulai memperbaiki aliran irigasi tersebut yang tertimbun material longosor. Sehingga aliran air bisa kembali seperti semula. Hal ini harus diupayakan secara cepat, kalau tidak cepat kita dilaksanakan tentu banyak lahan pertanian masyarakat yang tidak teraliri oleh air.
Ditambahkan Andria, tidak itu saja juga mengupayakan lahan-lahan yang terdampak dari longsor, apakah bisa ditanami pohon-pohon yang kuat untuk menjaga ekosistem tanah disana. Hal ini harus dipikirkan agar daerah ini tidak mudah ditimpa bencana longsor lagi. Makanya, program menanam harus digalakkan. (pry)
