Air PDAM di Sawahlunto tak Mengalir , Warga Panik

SAWAHLUNTO, METRO–Di tengah cuaca panas dan jelang kemarau, warga Kota Sawahlunto khususnya daerah Kecamatan Barangin mengalami kepanikan akibat air bersih dari PDAM Sawah­lunto yang tidak mengalir sampai seminggu lamanya.

Keluhan-keluhan tersebut diungkapkan warga melalui komentar yang keluar dalam media sosial di Facebook. Pada umumnya terjadi di daerah Santur, Karang Anyar, Lobang Panjang, Lobang Tem­bok dan Kebun Jati. Dae­rah ini berada pada wilayah Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto.

Camat Barangin Subandi Arpan mengungkapkan, telah banyak pengaduan masyara­katnya terkait air PDAM yang belum juga mengalir sampai seminggu lamanya. ” Saya sudah pusing dengan pe­ngaduan masyarakat beberapa hari terakhir ini terkait masalah air bersih yang belum juga mengalur kerumah mereka. Padahal stock air warga sudah tidak ada lagi, kemana harus dicari air untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti mandi, mencuci dan memasak. Kondisi seperti ini dibiarkan berlama-lama tentu akan menimbulkan keresahan dan ketidakpuasan warga,” ujar Subandi.

Warga net juga yang berada di beberapa lokasi di Kecamatan Barangin juga ramai-ramai berkomentar di Facebook mengenai keluhan mereka terhadap pelayanan PDAM Sawahlunto yang me­ngecewakan dalam memenuhi ketersediaan air bersih. ” Saya sudah seminggu di Santur belum hidup air PDAM-nya,” tulis salah seorang warga di Facebook.

Direktur PDAM Sawahlunto Arif menjawab terkait kelangkaan air bersih dari PD­AM Sawahlunto di sekitar Kecamatan Barangin ini. Me­nurutnya kelangkaan air bersih ini akibat Motor pompa Kandi Rusak. Dan Alhamdulillah hari ini sudah mulai o­perasi.  Mohon pengertiannya karena distribusi air masih dibagi-bagi perdaerah.

Akun Facebook PDAM Sawahlunto juga merilis usaha mereka dalam memperbaiki motor pompa yang rusak tersebut. Info Pelanggan Kamis, 31 Maret 20221 Alhamdulillah Pompa Submersible sudah dapat dioperasikan kembali di IPA Kandis, InsyaAllah distribusi air bersih ke pelanggan daerah layanan IPA Kandis akan kembali normal.  Demikian kami informasikan. Terimakasih. (pin)