BUKITTINGGI, METRO–Dua taekwondoin kakak beradik (saudara sepupu-red) didikan dari Dojang Kodim 0304 Agam berhasil mendulang medali emas pada kejuaraan Taekwondo Jam Gadang Open I tahun 2022, Minggu malam (20/3). Turnamen yang berlangsung Jumat – Minggu (18-20/3) di GOR IAIN Bukittingi, kedua kakak beradik ini tercatat telah banyak memiliki prestasi dalam kejuaraan taekwondo di berbagai daerah.
Terakhir mereka keduanya yakni M Ravis Al Fatan (kelas kyurugi U 24) dan Kenzie Zavier Akbar (kelas poomsae) telah meraih medali emas pada Kejuaraan Taekwondo Wali Kota Cup V di Kota Pekanbaru, Riau bulan kemarin.
Keduanya merupakan atlet taekwondoin junior dari Dojang Kodim 0304 Agam dengan pelatih Revendi Koto. Taekwondoin Kenzie saat ini bersekolah di SD TI Excellent Bukittinggi dan Ravis pelajar SD N 04 Garegeh Bukittinggi, tercatat atlet potensial di masa mendatang.
Pasalnya, dalam setiap kejuaraan Kenzie dan Ravis selalu meraih medali emas. Tentu atlet Dojang Kodim 0304 Agam ini merupakan aset yang berharga. Apalagi atlet Dojang Kodim 0304 Agam selalu berhasil merebut juara.
Seperti pada ajang Kejuaraan Taekwondo Jam Gadang Open I, berlangsung di GOR IAIN Bukittingi, bagi atlet Taekwondoin Dojang Kodim 0304 Agam berhasil meraih juara umum pertama.
Kedua orangtua mereka yaitu, Kenzie Zavier Akbar anak dari Anggia Prayitno dan Muhammad Ravis Al Fatan anak dari Dina Imrad mengaku banga atas prestasi diraih anak-anak mereka.
“Kami mengucapkan terima kasih atas prestasi diraih anak-anak kami, khususnya kepada Ketua TI Bukittinggi, Manager Tim Angga Kurniawan dan juga kepada sang pelatih,” papar Dina ditemui pada turnamen Minggu kemarin.
Sementara itu, Ketua Pengkot TI Bukittinggi Hj Noni mengucapkan terimakasih keseluruh pihak yang telah membantu dalam menyukseskan Kejuaraan Taekwondo Jam Gadang Open I. “Ajang meruapakan salah satu wadah untuk memperlihatkan kebolehan dari taekwondoin – taekwondoin Kota Jam Gadang untuk unjuk gigi,” ujar Hj Noni.
Dikatakan Hj Noni, selain itu ajang Jam Gadang Open I tahun 2022 ini juga merupakan salah satu pentas untuk menakar sampai di mana hasil dari latihan latihan atlet taekwondo di Dojang-nya masing-masing. Kemudian juga untuk menambah jam terbang dari para atlet taekwondo yang ada di Kota Wisata Jam Gadng Bukittinggi. (pry)
