PADANGPARIAMAN, METRO – Warga Korong Puncuang Anam, Nagari Tandikek Selatan, Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padangpariaman dihebohkan dengan penemuan seekor ular piton atau ular sawo dengan panjang mencapai 8 meter dan bobot seberat lebih 100 Kilogram. Ular piton tersebut ditemukan oleh warga saat hendak mencari ikan di sekitar Sungai Batang Air Mondak, Sabtu (24/11).
Meskipun sempat melakukan perlawanan dan membuat warga bersama dengan pawang ular kewalahan, ular yang ukuran bdannya sebesar batang pinang itu berhasil ditangkap. Usai ditangkap, warga kemudian membawanya ke permukiman dan dimasukkan ke dalam kandang untuk menjadi tontonan. Bahkan, warga dari kampung sebelah juga berdatangan untuk melihat ular raksasa itu.
Pawang Ular, Tan Galuang menceritakan saat ditemukan ular piton tersebut sedang berada di dalam bandar kecil dekat sungai. Ia mendatangi lokasi itu bersama dengan temannya untuk mencari ikan. awalnya ular itu ditemukan ketika membersihkan semak di tepi sungai untuk mempemudah jalan ke atas tepian sungai.
“Saya awalnya hendak mendaki ke atas sungai, dan mencari pegangan agar bisa naik. Saya kira awalnya ular itu kayu, dan saya pegang untuk bisa dengan mudah naik ke atas. Setelah saya tiba di tepian sungai, saya baru sadar kalau yang saya tarik itu ekor ular,” kata Tan Galuang.
Tan Galuang menambahkan saat melihat ular itu ia juga sempat terperanjat, karena belum pernah melihat ular sebesar itu. Bahkan kepalanya sudah hampir sebesar buah kelapa dan badannya sebesar pohon pinang. Mengingat ular itu mengancam ternak warga ia kemudian berusaha menangkapnya.
“Untuk menangkap ular raksasa ini, saya dibantu oleh 5 orang teman yang sama-sama mecari ikan itu dengan cara mengikat kepala ular tersebut. Ular itu sangat kuat dan bahkan kami sempat kewalahan dibuatnya. Saat ditangkap sempat melawan dan melilit salah satu teman, namun perlawanan itu bisa diatasi,” ungkap Tan Galuang.
Tan Galuang mengungkapan pihaknya memperkirakan ular ini panjangnya lebih 8 meter dan beratnya ratusan kilo. Sankin beratnya, saat hendak membawanya ke permukiman, ia bersama dengan teman-temannya sempat kelelahan. Usai ditangkap, ular itu dimasukkan ke dalam karung dan kemudian memasukkannya ke dalam kandang.
“Saya sudah membuatkan kandangnya biar warga bisa melihat ular raksasa ini. Warga juga sangat heboh melihat ukuran ular yang besar ini. Untuk sementara dibiarkan saja dulu. Belum ada rencana dikirim atau dijual. Selama menjadi pawang ular, baru pertama menangkap ular sebesar ini,” pungkasnya. (efa)















