TANAHDATAR, METRO–Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Tanjung Baru, Kabupaten Tanah Datar, kembali digelar yang dilaksanakan di Aula Kantor Camat setempat, Rabu (9/3).
Turut hadir di Musrenbang Kecamatan Tanjung Baru yaitu Tim Musrenbang Kabupaten yang diketuai oleh Alfian Jamrah, Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra, anggota DPRD Nurhamdi Zahari dan Dekminil, Kabid di OPD, Forkopimca, Wali Nagari se-Kecamatan Tanjung Baru, Tokoh Masyarakat, dan undangan lainnya.
Anggota DPRD Tanah Datar Nurhamdi Zahari mengatakan, agar pemerintahan kecamatan dalam merencanakan program pembangunan berdasarkan kebutuhan masyarakat bukan kemauan pemerintah, sedangkan dari 3 usulan yang menjadi prioritas ini, harus kita kawal sampai ke Kabupaten nantinya.
“Kami siap mengawal prioritas usulan itu, dan mudah-mudahan apa yang diusulkan itu bisa terealisasi, serta bisa membantu masyarakat, baik dibidang pendidikan pembangunan, sosial dan keagamaan,” ujarnya.
Menurut Nurhamdi, anggota Dewan dapat ikut berpartisipasi dalam kegiatan pembangunan, melalui program pokok-pokok pikiran (Pokir) Dewan, berdasarkan kunjungan atau reses ke daerah pemilihannya.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Baperlitbang) Kabupaten Tanah Datar Alfian Jamrah pada kesempatan itu berharap, hasil Musrenbang Kecamatan dapat memperhatikan aspek kebutuhan masyarakat, sehingga program pembangunan dirasakan manfaatnya bagi masyarakat “Rangkul seluruh unsur masyarakat dalam merumuskan segala kebutuhan sehingga masyarakat bisa berperan aktif dalam pembangunan,” kata Alfian Jamrah.
Sedangkan Camat Tanjung Baru Riky Afrizaldi sampaikan, untuk kelancaran pembangunan di Nagari dan Kecamatan terutama di Tanjung Baru ini, yang harus di usulkan di Musrenbang Kabupaten nantinya harus mempunyai prioritas usulan. “Saya mengajak masyarakat dan peserta Musrenbang, dari 10 usulan yang sudah di hasilkan dalam pra Musrenbang Kecamatan, dan ini harus mengarah ke perbaikan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Riky tambahkan, 3 usulan yang menjadi prioritas yaitu, pendidikan, sosial budaya, serta pembangunan fisik dan ekonomi masyarakat. (ant)
