TAN MALAKA, METRO–Aksi balap liar di Kota Padang makin menggila saja. Jumat (25/2) dinihari, sekelompok remaja dengan menggunakan knalpot bising melakukan aksi balap di ruas Jalan Ahmad Yani. Bahkan, kelompok remaja yang diduga genk motor ini nekat melempari rumah dinas Wali Kota Hendri Septa, di Jalan Ahmad Yani Nomor 11
dengan batu.
Kemarin, dua remaja beserta satu motor matic warna hitam tanpa plat nomor dan satu motor bebek warna biru BM 2584 SE, diamankan petugas ke Mako Satpol PP Kota Padang.
“Sebelumnya, Rumah Dinas Wali Kota dilempari batu oleh sekelempok remaja yang diduga geng motor. Usai melakukan balap liar di depan rumah dinas, awalnya, petugas piket sempat menegur sekelompok remaja tersebut, tak lama berselang waktu lebih kurang 20 orang menggunakan sepeda motor melakukan pelemparan ke arah rumah dinas,” ungkap Kepala Satpol PP Kota Padang Mursalim.
Dalam insiden pelemparan tersebut, tidak ada anggota yang terluka dan tidak ada yang mengalami kerusakan di rumah dinas. Menyikapi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, personel yang piket malam di Mako Pol PP diperbantukan untuk melakukan pengamanan di rumah dinas Wako.
Namun tidak berselang lama, empat geng motor kembali melakukan balap liar. Petugas yang standby piket di lokasi, langsung melakukan pengejaran, kemudian mendapati serta mengamankan dua orang remaja.
“Mereka diamankan anggota didua tempat yang berbeda, satu didapatkan di kawasan GOR H Agus Salim dan satu lagi di kawasan Jati, mereka didapati setelah kejar-kejaran dengan petugas yang melakukan pengamanan disana, namun dua orang lainnya berhasil kabur,” ujar Mursalim.
Keduanya dibawa petugas ke Mako Satpol Padang, setelah dilakukan pendataan oleh petugas, kemudian mereka diserahkan ke Polresta Padang.
“Karena ini ranahnya pidana, tentu kita serahkan ke pihak yang berwajib beserta kendaraannya, untuk dilakukan proses lebih lanjut,” pungkasnya. (ade)
