PARIAMAN, METRO–Kodim 0308 Pariaman bekerja sama dengan BP2KB Padangpariaman dan Kota Pariaman, kemarin, menggelar kegiatan KB kesehatan bagi pria. Sebanyak 170 orang peserta ditargetkan menjalani KB kesehatan dengan teknik vasektomi yang dilaksanakan selama tiga hari.
Dandim 0308 Pariaman, Letkol Inf. Persada Alam usai membuka acara KB kesehatan, mengatakan vasektomi sebagai KB kesehatan bagi pria mampu menjadi solusi pengendalian ledakan jumlah penduduk di Indonesia. Vasektomi akan dilaksanakan hingga Jumat mendatang.
Menurutnya, KB yang dilakukan kalangan pria jauh lebih mudah dan efektif dan tanpa efek samping. Selain itu, persoalan KB sudah seharusnya turut menjadi tanggung jawab bagi kaum pria, salah satunya dengan mengikuti program KB pria.
“Sistem KB kesehatan bagi pria lebih efektif. Ini akan optimal jika keduanya baik itu wanita dan pria dalam persoalan KB ini, bukan hanya tanggung jawab wanita saja,” jelasnya.
Persada menuturkan, kegiatan KB kesehatan yang saat ini dilakukan merupakan bentuk peranan TNI untuk membantu persoalan ledakan pertumbuhan penduduk di Indonesia. Sebelumnya, Mabes TNI telah melakukan nota kesepakatan dan kerjasama dengan BKKBN pusat untuk kehiatan kb kesehatan pria yang dilaksanakan dilingkungan Kodim masing-masing.
“Ini memang program nasional, kita dari TNI dan BKKBN pusat ada MoU kerja sama soal kegiatan KB ksehatan ini,” tuturnya.
Target 170 orang peserta merupakan target awal yang dilakukan Kodim 0308 Pariaman. Jika program ini berhasil, ke depan, peserta KB kesehatan pria yang saat ini menjadi peserta akan menjadi agen untuk mengajak dan mengkampanyekan KB kesehatan pria itu.
Buyung, salah seorang peserta KB kesehatan mengatakan, dirinya melakukan KB kesehatan atas dasar kepedulian terhadap kependudukan. Peserta asal Sungai Geringging, Kabupaten Padangpariaman yang telah dikarunia 4 orang anak ini mantap untuk ber KB, karena memasuki usia senja san khawatir tidak kuat untuk menafkahi anaknya.
“Saya mantap untuk KB ini. Anak sudah empat orang, tapi saya takutnya jika nambah lagi takut tidak ternafkahi,” jawabnya.(efa)
