PARIAMAN, METRO – Wali Kota Pariaman Genius Umar, menyerahkan santunan dan bantuan kepada keluarga korban tanah longsor yang melanda rumah Syahrial di dusun Sawah Pasia, Desa Sintuak, Kecamatan Pariaman Utara.
Bantuan yang diserahkan berupa uang tunai sebesar Rp20 juta, dimana berasal dari pejabat dan ASN di Pemko Pariaman sebesar Rp16,3 juta, sedangkan sisanya Rp3,7 juta dari Bank Nagari, serta bantuan paket dari Dinas Sosial berupa 2 buah tikar, 1 buah terpal, paket sandang (baju, kain, dll), perlengkapan dapur dan paket sembako (beras, telur, mie instan, roti, sarden, dll).
Tingginya intensitas curah hujan di Kota Pariaman beberapa hari belakangan, menyebabkan terjadinya peristiwa ini, dimana tanah longsor menimpa rumah Syahrial hari Jumat pagi, yang menimbun 3 orang, dirinya dan 2 anggota keluarganya. Anaknya, Sri Wahyuni (17) berhasil diselamatkan, sedangkan 1 anak perempuanya yang bernama Sawitri (21), meninggal dunia setelah tertimbun material tanah dan bangunan yang menimpa dirinya.
Genius Umar yang turut memantau proses evakuasi tanah longsor sedari pagi dilapangan mengatakan, bahwa dirinya turut berduka cita atas meninggalnya salah satu warga di Desa Sintuak ini.
“Kami atas nama pribadi dan pemerintah daerah, berbela sungkawa atas meninggalnya anak kita Sawitri yang tertimpa tanah longsor, dan untuk itu, kita akan berupaya untuk membantu keluarga yang ditinggalkan, baik dukungan doa dan apa yang kita bisa bantu. Semoga keluarga korban diberi ketabahan dalam menghadapi cobaan ini,” kata Genius Umar usai menyerahkan bantuan tersebut, kemarin.
Untuk mengatasi masalah ini, Walikota Pariaman yang genap berumur 1 bulan memimpin Kota Pariaman ini menginstruksikan kepada BPBD, Dinas Sosial dan Dinas PUPR, untuk mengecek kondisi terkini dan tingkat kelandaian tebing dan serta mengevakuasi 3 rumah warga yang berada diarea tersebut. ”Karena cuaca masih hujan kita berupaya mengevakuasi 3 rumah warga di sekitar lokasi longsor, sementara itu alat berat sudah didatangkan untuk membersihkan lokasi terdampak longsor,” tutupnya. (efa)















