AGAM, METRO–Camat Lubuk Basung, Kabupaten Agam Ade Harlien berharap, 2022 mendatang nagari persiapan pemekaran dari Nagari Lubuk Basung sudah definitif. “Ini jadi target kita semua, karena nagari definitif sangat didambakan oleh masyarakat,” ujar Ade Harlien, saat melantik empat Pj Wali Nagari Persiapan di Kantor Nagari Lubuk Basung, Kamis (9/12).
Kini, katanya, proses pendefinitifan nagari persiapan di Lubuk Basung, sudah masuk tahap pembahasan Ranperda di DPRD Kabupaten Agam. “Kita berharap Perda pendefinitifan nagari persiapan ini cepat selesai, supaya dapat segera masuk proses selanjutnya,” ujar Ade.
Nagari Lubuk Basung sendiri, dimekarkan menjadi lima nagari yaitu, Nagari Persiapan Suarabayo, Sungai Jariang, Sangkir, Kandih dan Parik Panjang. Bahkan nagari itu sudah tiga tahun berstatus sebagai nagari persiapan, yang dipimpin oleh Pj ditunjuk langsung dari ASN.
“Empat dari lima Pj kembali kita lantik karena sudah tiga tahun menjabat. Satu orang lagi masa jabatannya diperpanjang, karena baru setahun menjabat,” sebut Ade.
Pelantikan para penjabat walinagari persiapan itu dilaksanakan di kantor Nagari Lubuk Basung, yang dilantik Camat Lubuk Basung, atas nama Bupati Agam, masing-masing, Pj Wali Nagari Persiapan Surabayo dijabat Windra Purnama, Pj Wali Nagari Persiapan Sungai Jariang, Indranova, Pj Wali Nagari Persiapan Sangkir, Gustiawarman dan Pj Wali Nagari Persiapan Kandih, Gusmardi.
“Masa jabatan Pj Wali Nagari Persiapan ini maksimal tiga tahun, bisa diperpanjang apabila baru menjabat satu atau dua tahun,” ujar Ade. (pry)
