Pengerjaan jalur II Bypass Padang masih belum tuntas.
BYPASS, METRO–Sembilan unit jembatan mulai dibangun di sepanjang Bypass. Pembangunan proyek jembatan ini sejalan dengan proyek jalur II Bypass. Pantauan POSMETRO, Minggu (6/9) di jembatan Kuranji, sejumlah alat berat terlihat bekerja.
Sementara di sisi kiri jembatan Bypass, Kuranji sudah dipasangi garis kuning proyek. Pengerjaan jembatan ini kerap menjadi tontonan bagi warga yang lewat. Penggalian dilakukan di dasar sungai Batang Kuranji.
Pemandangan yang sama juga terlihat di kawasan Aiapacah, dekat gedung Balai Kota Padang. Beberapa alat berat juga terlihat sedang bekerja. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalur II Bypass, Opuke Nigara menyebutkan sebanyak sembilan jembatan tersebar dari Telukbayur hingga Duku, Kabupaten Padangpariaman.
Sebanyak tiga jembatan berada di kawasan Teluk Bayur sampai Lubukbegalung. Sementara enam jembatan lagi berada dari Lubukbegalung hingga Duku.
Sampai saat ini, kata Opuke pihaknya masih memberi toleransi pada Pemko Padang terkait pembebasan lahan. Namun, pada Selasa (8/9), PPK Jalur II Bypass akan mendatangi wali kota untuk menagih janji Pemko menuntaskan pembebasan lahan. ”Mudah-mudahan saja bisa bertemu dengan wali kota, karena kita mau menagih janji mereka terkait pembebasan lahan,” terang Opuke.
Saat ini, ada 94 titik lagi yang belum bebas dan tak bisa dikerjakan. Sebanyak 1 titik berada di Pauh, 92 titik di Kuranji dan 2 titik di Kototangah. PPK Jalur II Bypass sudah berulang mengirimi surat agar Pemko Padang segera menuntaskan pembebasan. ”Kita berharap secepatnya mereka bebaskan. Makanya, besok, Selasa kita mau tagih janji mereka,” sebut Opuke.
Sementara Asisten I Pemko Padang Vidal Triza yang juga ketua tim pembebasan lahan mengatakan, pembebasan tiap hari dilakukan sejalan dengan penyelesaian konsolidasi. Baru-baru ini, ada beberapa titik yang telah berhasil dibebaskan.
Terkait dengan rencana kedatangan PPK Jalur II Bypass ke Pemko Padang untuk menanyakan soal proses pembebasan. Pemko belum mengetahui rencana tersebut. ”Saya belum tahu rencana itu, belum ada konfirmasi ke saya bahwa mereka akan datang,” tandas Vidal.
Namun, sebelumnya, kata Vidal, dirinya memang sempat menyarankan kepada pelaksana proyek agar mengagendakan pertemuan dengan Pemko terkait perkembangan proyek. (tin)
