BELANTI, METRO–Yayasan Ahsan Care merealisasikan program Beras untuk Anak Yatim (Brastim) dengan menyerahkan 1 ton beras kepada 200 anak yatim yang ada di Kecamatan Padang Utara. Masing-masing anak mendapatkan 5 Kg beras.
Kegiatan pemberian bantuan secara simbolis yang berlangsung di ruang pertemuan (aula) kantor Camat Padang Utara, Rabu (1/12) tersebut dihadiri Wali Kota Padang Hendri Septa, Camat Padang Utara yang diwakili oleh Sekcam Yuli Irawati, Komandan Batalyon 133 YS yang diwakili oleh Kapten Inf Chandra, GM TransMart, GM Basco Grand Mall, serta para Lurah se Kecamatan Padang Utara.
Ketua Ahsan Care Sumbar Ibrahim mengatakan, Yayasan Ahsan Care adalah Ahsan Care itu sendiri adalah lembaga sosial yang bergerak dalam bidang sosial kemanusian terdiri dari dua program ada yang dalam negeri dan luar negeri namun.
“Namun kita lebih fokus kegiatan dalam negerinya yaitu yang pertama program Brastim dan yang kedua program UMKM bangkit dimana kita membantu pedagang-pedagang kecil yang jatuh disaat pandemi ini serta bantuan pendidikan dimana anak-anak yang tidak sanggup membayar di sekolah kita bantu. Untuk melakukan ini, kami biasanya bekerjasama dengan para relawan-relawan yang mereka nantinya mencari informasi tentang anak-anak yang terkendala tersebut,” katanya.
Diungkapnya, selama ini Yayasan Ahsan melakukan kegiatan sosial dan kemanusiaan di Kota Padang, tidak sedikit bertemu dengan anak-anak yatim dengan kondisi pangannya tidak dapat dikatakan cukup dan layak.
“Maka, Yayasan Ahsan membuat Gerakan Beras Yatim dengan memberikan setiap bulan nya beras kepada anak yatim yang tidak mampu dalam bahan pangan di Kota Padang sehingga dapat menyantap makanan yang layak dan mengenyangkan. Kita mengharapkan dengan bantuan ini dapat mencukupi kebutuhan pangan anak-anak yatim, khususnya beras, sehingga mereka dapat menyantap makanan yang sama seperti kita semua,” ucapnya.
Dikatakannya, untuk program Brastim yang dilakukan tersebut merupakan periode kelima yang dilakukan oleh Ahsan Care di Sumbar dengan memberikan bantuan 1 ton beras setiap bulan.
“Untuk Padang sendiri ini adalah yang pertama dan diawali dengan kecamatan Padang Utara yang memiliki 7 kelurahan Yang memiliki 200 anak yatim. Kedepannya kita akan bergerak terus mencari dan mendata anak yatim di seluruh kecamatan di Kota Padang dan menyalurkan 1 ton beras setiap bulan,” imbuhnya.
Sementara itu untuk anak yatim yang akan mendapatkan bantuan yaitu yang usianya di bawah 15 tahun dimana datanya tersebut didapat berkat kerjasama dengan kelurahan setempat, sehingga datanya tersebut bisa terverivikasi sesuai dengan syarat dan ketentuan yang diminta kepada pihak kelurahan.
“Bantuan ini dari masyarakat yang kita kumpulkan dan kita sebagai jembatan untuk menyampaikan menebar kebaikan untuk anak yatim. Ahsan Care sendiri mendapat suport dari TransMart, Basco Grand Mall dan batalyon 133 Yuda Sakti,” ungkapnya.
Sementara itu, Walikota Padang Hendri Septa mengatakan mengucapkan terima kasih kepada Ahsan Care yang sudah peduli dengan anak yatim yang ada di Kota Padang.
“Atas nama Pemko mengucapkan ribuan terimakasih kepada Ahsan Care dan juga para donatur sekalian, yang rutin tiap bulan memberikan bantuan 5 kg beras per anak yatim. Ini adalah salah satu perhatian kita kepada anak-anak yang orangtuanya sudah tidak ada lagi. Semoga apa yang dilakukan oleh Ahsan Care dan para donatur ini mendapatkan ridho dari Allah, diberi keberkahan dan kemudahan hidup,” ujar Hendri Septa.
Dikatakannya, Pemko melalui Dinas Sosial selalu berusaha bersama-sama memperhatikan anak-anak yatim yang sangat membutuhkan uluran tengan dermawan. Apa yang dilakukan oleh Ahsan Care ini sangat meringankan dan membantu kerja Pemko Padang.
“Sejak tahun 2020 hingga saat sekarang ini, diperoleh data bahwa angka kemiskinan menurun di kota Padang, bukan karena apa namun indikasinya adalah adanya saling membantu, bahu membahu sehingga sudah banyak masyarakat kita yang mendapatkan hidup layak yang merupakan salah satu indikator menurunnya angka kemiskinan,” pungkasnya. (rom)
