PESSEL, METRO–Fenomena alam La Lina menyebabkan peningkatan curah hujan membuat sebagian wil-ayah di Indonesia di landa banjir, hal tersebut menuntut Badan Penangulangan Bencana Daerah ( BPBD) ada di Kabupaten/ Kota di Sumatera Barat mewaspadai La Lina. Khususnya buat Badan Penangulangan Bencana Daerah ( BPBD), Kabupaten Pesisir Selatan.
Kesiapsiagaan menghadap fenomena La Lina bukan hanya dilihat dari kesiapan anggota ataupun peralatan lapangan, tapi peran dari masyarakat yang bermukim di sepanjang pantai. Termasuk juga nelayan agar tidak pergi melaut sesuai himbuan dari BPBD setempat.
Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah, Kabupaten Pesisir Selatan Doni Gusrizal pada Pos Metro menyampaikan, kesiapsiagaan pemerintah daerah dan masyarakat ini merujuk pada informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisikan ( BMKG) mengenai potensi La Lina di Indonesia.
Disampaikan Doni Gusrizal, akibat dampak dari La Lina kurang lebih 300 meter pantai di Muaro Jambu Punggasan, Kecamatan Air Haji, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat terkena dampak abrasi pantai. Membuat beberapa bangunan ada dilokasi tersebut posisinya nyaris ambruk karena terletak persisi di bibir pantai.
“Masyarakat selalu siaga dan waspada terutama bagi warga di sepanjang aliran sungai dan pantai. Termasuk menyiagakan anggota dan peralatan,” tegas Doni, saat dihubungi. Jum at (26/11).
Pemerintah daerah, Pesisir Selatan melalui Badan Penangulangan Bencana Daerah ( BPBD) Pessel menghimbau pada masyarakat, nelayan agar mewaspadai cuaca extrim dan fenomena la Nina.
Hal ini bertujuan untuk mencegah maupun menghindari dampak buruk bahaya hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor dan angin kencang, yang dipicu fenomena tersebut.
“Kita telah sampaikan dan laporkan ke instansi berwenang dalam ini BWSS wilayah V Sumatera,” sampai nya.
Karena keterbatasan anggaran yang ada di dinasnya dan pemerintah daerah, Doni berharap pihak BWASS wilayah V Sumatera segera cepat merespon pemasangan batu jeti.
Sementara itu pada hari sebelumnya, pada lomba pasang tenda dan dapur umum di laksanakan Badan Nasional Penangulangan Bencana (BNPB) di kota Padang, Badan Penangulangan Bencana Daerah ( BPBD) Pesisir Selatan mendapatkan juara III. Dimana piagam dan tropi diserahkan Deputi Bidang Peralatan dan Logistik BNPB RI Ir. Harmensyah Sarbani, Dipl. SE, MM pada Kepala BPBD Pessel Doni Gusrizal. (rio)
