Posmetro Padang
Selasa, 9 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
POSMETRO PADANG METRO BISNIS

Petani Ampalu Manfaatkan Whey Kefir untuk Pengolahan Pupuk Dasar Tanaman Cabai

Redaksi
Senin, 15 November 2021 | 12:44 WIB
hasil tanaman cabai dengan pemupukan dasar k ompos berbasis whey kefir.

Oleh: Ferawati S.Pt, MP (Dosen Peternakan Universitas Andalas Kampus II Payakumbuh)

Tanaman Cabai (Capsicum annuum) merupakan komoditas hortikultura yang banyak dibudidayakan di Nagari Ampalu, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Lima Puluh Kota. Keuntungan yang cukup besar dari hasil bertani cabai menjadi alasan mengapa petani memilih komoditas ini. Namun ada kalanya ketika harga murah atau hasil panen tidak maksimal, maka tidak sedikit kerugian yang petani alami.

Jumlah hasil tanaman cabai dipengaruhi oleh banyak faktor di antara­nya jenis bibit, pemupukan, pemeliharaan tanaman serta kondisi cuaca. Beberapa tahun belakangan telah dilakukan berbagai upaya dalam pengolahan pupuk berbasis kefir dalam memaksimalkan hasil panen tanaman cabai di Nagari Ampalu. Berbagai jenis pupuk digunakan dalam pemeliharaan tanaman cabai hingga panen. Salah satu pupuk yang sangat dibutuhkan dalam pertanian cabai adalah pupuk dasar.

Pupuk dasar yang digunakan petani saat ini ada­lah limbah kotoran (feses) dari peternakan ayam ras petelur dan ternak sapi. Feses ini biasanya dilakukan pengomposan menggunakan mikroorganisme yang dijual secara komersial. Harga dari efektif mikroorganisme yang dijual komersial tersebut luma­yan menguras kantong petani kecil.

Di sisi lain, ada potensi dalam membiakkan mikroorganisme berbahan limbah rumah tangga seperti air kelapa, air cucian beras, buah-buahan busuk, sayuran yang telah rusak de­ngan menggunakan whey kefir sebagai starter mikrobanya. Whey kefir merupakan cairan bening hasil samping dari fermentasi susu menjadi kefir menggunakan grain kefir. Whey kefir mengandung bakteri dan yeast non patogen yang kaya manfaat.

Fermentasi limbah rumah tangga dengan whey kefir tersebut akan menghasilkan efektif mikroorganisme berbasis kefir atau disebut juga dengan MOL (Mikroorganisme Lo­kal). Produk ini dapat digunakan sebagai starter dalam pembuatan pupuk organik cair maupun padat serta berfungsi sebagai pestisida nabati bagi tanaman.

Pembuatan pupuk organik dari kotoran ternak dilakukan dengan menggunakan 5% starter efektif mikroorganisme berbasis kefir. Teknik penggunaan efektif mikroorganisme berbasis kefir ini adalah dengan penyemprotan pa­da media kotoran ternak dengan merata.

Fermentasi atau pe­meraman dilakukan selama minimal 21 hari. Homogenisasi dilakukan pada media fermentasi setiap 5 hari sekali. Setelah 21 hari pupuk organik kotoran ternak dapat digunakan de­ngan diangin-anginkan terlebih dahulu. Hasil inilah yang digunakan petani cabai sebagai pupuk dasar tanaman mereka.

Ferawati bersama Tim Pengabdian kepada Ma­syarakat (PKM) dari Fakultas Peternakan Universitas Andalas telah melakukan penerapan pupuk ini pada tanaman cabai milik petani di Nagari Ampalu. Pupuk organika sebagai pupuk dasar digunakan sebanyak 20-30 ton/ha dan diberikan seminggu sebelum periode penanaman cabai.

Hingga saat ini petani masih menggunakan mikroorganisme berbasis kefir sebagai starter pengolahan pupuk organik kotoran ternak, starter pembuatan pupuk organik cair dan sebagai pestisida nabati. Program pembinaan ini akan dilakukan secara berkelanjutan untuk kejayaan petani kecil di Nagari Ampalu kedepannya. (***)

ShareTweetShareSend

Baca Juga

PLN Tuntaskan Pemulihan Kelistrikan Sumut 100 Persen! Sumut Kembali Menyala

PLN Tuntaskan Pemulihan Kelistrikan Sumut 100 Persen! Sumut Kembali Menyala

Senin, 08 Desember 2025 | 18:56 WIB
Shell Kembali Jual RON 92, Siap Sedia di Semua Jaringan SPBU di Indonesia

Shell Kembali Jual RON 92, Siap Sedia di Semua Jaringan SPBU di Indonesia

Senin, 08 Desember 2025 | 11:40 WIB
LPS Siap Jalankan Penjaminan Polis pada 2027, Klaim Asuransi Dijamin hingga Rp 700 Juta

LPS Siap Jalankan Penjaminan Polis pada 2027, Klaim Asuransi Dijamin hingga Rp 700 Juta

Senin, 08 Desember 2025 | 11:39 WIB
Di Tengah Hujan, Tim 1 RSUP Djamil Tuntaskan Misi Kesehatan di Empat Posko

Di Tengah Hujan, Tim 1 RSUP Djamil Tuntaskan Misi Kesehatan di Empat Posko

Senin, 08 Desember 2025 | 11:38 WIB
Telkom Peduli Bencana, Salurkan Bantuan Warga Terdampak Banjir Bandang

Telkom Peduli Bencana, Salurkan Bantuan Warga Terdampak Banjir Bandang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:40 WIB
Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI, Tegaskan Peran Strategis dalam Stabilitas Ekonomi Nasional

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI, Tegaskan Peran Strategis dalam Stabilitas Ekonomi Nasional

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:39 WIB

BERITA POPULER

  • Sumbar Alami Deflasi 0,24 Persen pada November 2025, Dipicu Turunnya Harga Cabai, Jengkol dan Kentang

    Sumbar Alami Deflasi 0,24 Persen pada November 2025, Dipicu Turunnya Harga Cabai, Jengkol dan Kentang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ditintelkam Polda Sumbar Gandeng OKP Salurkan Bantuan Bencana dari Baintelkam Polri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemko Pa­yakumbuh Dukung Kejari Terapkan Pidana Kerja Sosial

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tragedi Sumatera: Pemicu Reformasi Total Tata Kelola Bencana dan Lingkungan,

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kejari dan Pemkab Pasaman, Teken Kerja Sama Pidana Kerja Sosial

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

BERITA TERKINI

UNP Dirikan Posko Bencana di Tanjung Raya Agam, Bersihkan Lumpur, Salurkan Bantuan hingga Layanan Konseling
METRO PADANG

UNP Dirikan Posko Bencana di Tanjung Raya Agam, Bersihkan Lumpur, Salurkan Bantuan hingga Layanan Konseling

Senin, 08 Desember 2025 | 19:03 WIB

Tim Konseling Trauma UNP Dampingi Korban Banjir Bandang di Agam

Tim Konseling Trauma UNP Dampingi Korban Banjir Bandang di Agam

Senin, 08 Desember 2025 | 19:02 WIB
Dari Sembako, Tikar hingga Cangkul, APVA Indonesia Bantu Korban Bencana

Dari Sembako, Tikar hingga Cangkul, APVA Indonesia Bantu Korban Bencana

Senin, 08 Desember 2025 | 19:02 WIB
PLN Tuntaskan Pemulihan Kelistrikan Sumut 100 Persen! Sumut Kembali Menyala

PLN Tuntaskan Pemulihan Kelistrikan Sumut 100 Persen! Sumut Kembali Menyala

Senin, 08 Desember 2025 | 18:56 WIB
IMBI Sumbar Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana

Gandeng Polda dan Lanud Sutan Syahrir, IMBI Sumbar Bantu Korban Bencana

Senin, 08 Desember 2025 | 17:18 WIB

OPINI

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain
OPINI

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain

Minggu, 16 November 2025 | 18:29 WIB

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

Minggu, 16 November 2025 | 16:27 WIB
Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:11 WIB

Larangan Riset Asing: Benarkah Pemerintah Indonesia Hambat Konservasi Satwa Liar?

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:03 WIB
Berprestasi di saat Sulit

Berprestasi di saat Sulit

Minggu, 23 Januari 2022 | 16:13 WIB
  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
email: redaksi@posmetropadang.co.id

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025