LIMAPULUH KOTA, METRO–Meski baru seumur ‘Jagung’ Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kampuang Sarugo (Saribu Gonjong) di Jorong Dodok, Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunuang Ameh, Kabupaten Lima Puluh Kota, berhasil menempatkan diri sebagai pemenang Pertama Apresiasi Pokdarwis 2021 tingkat Sumbar.
Penghargaan apresiasi pokdarwis 2021 diberikan langsung Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah di Hotel Grand Zuri Padang. Selain Pokdarwis Sarugo, ikut menerima apresiasi, Kubu Gadang Padangpanjang, Sumpu Nagari Minang Tanah Datar, Laskar Pemuda Peduli Pessel dan Apar Mandiri Kota Pariaman.
Pengelola Pokdarwis Kampung Sarugo, Rych Sikumbang yang menerima penghargaan, mengaku bersyukur dapat meraih terbaik pertama Pokdarwis Tingkat Sumbar tahun 2021. Meski Pokdarwis Sarugo baru berusia Tiga tahun sejak berdiri Juli 2019 silam. Namun, kerja keras dan kesungguhan seluruh anggota Pokdarwis serta dukungan yang konsisten dari Pemerintah Daerah, Kecamatan hingga Nagari, membuahkan hasil.
Rycy yang dikenal renda hati dan pekerja keras ini, mengakui penghargaan yang diberikan bakal menjadi pelecut untuk lebih baik dimasa yang akan datang. “Satu bukanlah berarti yang terbaik, namun belajar menjalani proses mengajarkan kita pada suatu pengalaman dan menjadikan kita semua saudara untuk saling berkabolasi bersama diranah Minang ini pastinya,” ucapnya renda hati.
Dikatakan Rycy sebelumnya Kampung Sarugo pada akhir tahun 2019 mendapatkan predikat smart branding Kabupaten Lima Puluh Kota melalui Dinas Kominfo Kabupaten Lima Puluh Kota, dan pada tahun 2020 mengikuti program ajang anugerah Pesona Indonesia dalam kategori kampung adat dan berhasil bertengger di posisi Dua se-Indonesia,
“Tentunya berkat dukungan dari kita semua baik yang diranah maupun dirantau. Dan pada tahun ini juga Alhamdulillah kita masuk menjadi 50 besar Asosiasi Desa Wisata Indonesia (ADWI). Kemudian juara Satu Apresiasi Pokdarwis se-Sumatera Barat, dan prestasi lainnya,” ungkap Rycy.
Dirinya tidak menampik, banyak tantangan dan hambatan sebelum seperti sekarang. “Semoga apapun kendala, situasi, proses, yang kita temui, diberi kemudahan oleh Allah SWT, sebab kami banyak kekurangan, dan tetap harus belajar banyak serta butuh dukungan dari semua pihak,” sebutnya.
Dia berharap dengan adanya keunggulan pokdarwis Sarugo seperti dikelilingi Jeruk Siam Gunuang Omeh bakal memeberikan ciri khas tersendiri bagi kemajuan Kampung Sarugo. Pengunjung atau masyarakat pariwisata tidak hanya berwisata budaya tetapi juga bisa wisata memetik buah Jeruk.
“Keunggulan kita Pertamo kali mungkin limau jesigo yang cukup banyak ditemukan, dan tentu kedepannya kearifan-kearifan lokal yang mungkin lebih bisa kita budayakan dan menjadikan hasil pendapatan bagi masarakat local,” harapnya.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olajraga (Disparpora) Kabupaten Lima Puluh Kota, Nengsih mengaku bangga Pokdarwis Lima Puluh Kota tidak pernah apsen dengan penghargaan setiap tahunnya. “Alhamdulillah tahun ini Pokdarwis Sarugo juara Satu apresiasi Pokdarwis 2021 tingkat Sumbar. Mudah-mudahan kedepan Lima Puluh Kota tetap menjadi yang terbaik,” harap Nengsih yang akrab disapa Buk Ning ini.
Disampaikannya, Lima Puluh Kota sangat kaya potensi alam yang dapat dikembangkan terutama disektor pariwisata. Potensi ini hampir rata ada disetiap nagari di Lima Puluh Kota. “Dan saat ini sedikitnya ada sebanyak 30 Pokdarwis di Lima Puluh Kota,” ungkapnya. (uus)
