PESSEL, METRO – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMDP2KB) Pessel segera menyelesaikan pembangunan pasar multifungsi atau pasar kawasan wisata Mandeh di Nagari Jinang Kampung Pansur, Kecamatan Koto XI Tarusan. Pembangunan pasar tersebut menggunakan anggaran APBN senilai Rp700 juta.
”Dana bersumber dari Kementerian PDT dan Transmigrasi Pusat 2018. Tahun ini rampung, “ ujar Kadis PMDP2KB Pessel, Hamdi, Senin (22/10).
Hamdi menambahkan, luas lahan pembangunan pasar multifungsi atau pasar kawasan ini dibangun diatas tanah seluas 1.300 m2. Keberadaan pasar ini selain sebagai lokasi perdagangan, khususnya produk – produk lokal, juga akan dilengkapi fasilitas kantor (ruangan), MCK dan aula yang bisa dijadikan tempat rapat dan acara-acara tertentu.
”Bangunan ini memiliki konsep pasar modren. Pasar yang nyaman, teratur dan dilengkapi dengan keramik, musholla dan MCK,” terang Hamdi.
Hamdi menjelaskan, untuk pengelolaan pasar tersebut, akan diserahkan kepada nagari melalui BUMNag. Menurutnya, pasar multifungsi dibangun untuk bisa membantu masyarakat dan para pedagang produk lokal di Pesisir Selatan,.
”Serta mampu membantu ekonomi masyarakat yang berada di lokasi pasar tersebut. Apalagi keberadaan bangunan pasar berada di tepi jalan menuju kawasan wisata Mandeh, jadi bisa dijadikan tempat untuk oleh-oleh wisatawan dari luar daerah,” bebernya.
Sementara itu, saat ini Pemkab Pesisir Selatan sedang gencar melakukan pembangunan pasar di 15 kecamatan di kabupaten tersebut. (rio)
