PADANG, METRO–Cabang Olahraga (Cabor) Karate Sumbar pada PON 2021 Papua mengikuti Training Camp (TC) Intensif, nomor kata beregu putri dua di antaranya dari perguruan karate-Do Lemkari (Lembaga Karate-Do Indonesia) Pengprov Sumbar yakni, Annisa Septiara Effendi dan Putri Azhani Amelia.
Kedua karateka putri Sumbar ini menjalani TC Intensif di Gedung Beladiri KONI Sumbar dibawah besutan pelatih Nazar Efendi, Martinel dan Zelly Harianto. Sepekan berlalu TC Intensif yang diresmikan Wagub Sumbar Audy Joinaldy.
TC Intensif PON 2021 Papua bagi dua karetaka putri ini merupakan sejarah baru perkaratean Lemkari Sumbar dengan meloloskan nomor kata beregu putri. Karena di nomor kata beregu putri baru kali ini Sumbar mendapat tiket ke multiiven nasional. Selain dua karateka putri itu, juga diikuti salah seorang karateka putri dari perguruan karate Inkanas, Yayuk Delia Safitri.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kedua karateka Lemkari Sumbar ini, berikut profil singkat Annisa Septiara Effendi dan Putri Azhani Amelia.
Annisa Septiara Effendi
Annisa Septiara Effendi yang biasa dipanggil Ica, lahir pada 15 September 1999 di Painan, Pesisir Selatan. Ia adalah putri pertama dari pasangan Ali Effendi dan Sepriani. Bakat beladiri karate yang ditekuni Ica bermula dari dojo Lemkari Kodim Painan dibawah besutan pelatih Daryulisman SH, MIKom. Ia mengawali prestasi karatenya dari berbagai kejuaraan yang dia ikuti.
Diantaranya, Juara 1 Kata perorangan usia dini, Juara 2 SMA Cup di Malaysia tahun 2011, Juara 3 Piala Mendagri XV dan Mendiknas IV, di Kal-sel tahun 2011. Dikata beregu ia menghantarkan Tim PPLP Sumbar ke final pada Kejurnas PPLP tahun 2013, Gorontalo.
Sementara di multiiven daerah, Porprov Sumbar, nama Ica tak asing lagi, karen di Porprov Sumbar 2016, Ica meraih medali emas untuk kontingen Pessel. Selain membukukan berbagai gelar juara di kata perorangan, Ica juga telah mencatatkan namanya di kata beregu mewakili Sumbar diberbagi iven lainnya.
Di tahun 2021, ia dipanggil Forki (Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia) Pengrov Sumbar untuk bergabung dengan Tim PON Sumbar. Sejak itu karir Ica yang berstatus mahasiswi ini sebagai atlet karate Sumbar terus berlanjut. Motivasi diri karateka pemilik DAN I ini adalah. “Sejauh apapun kita jatuh sebisa mungkin untuk bangkit lagi,” ujar Ica, yang menjadi penyemangatnya, kemarin.
Putri Azhani Amelia
Putri Azhani Amelia yang sering dipanggil Azha ini lahir 25 April 2000 di Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman, Ia mulai mengenal salah satu olahraga beladiri Jepang ini dari Dojo Palapa Saiyo besutan pelatih Daniel Khamaco.
Di antara kejuaraan yang pernah diikutinya finalis kata perorangan Porprov Sumbar 2018 dan lolos PON XX 2021 di Bumi Cendrawasih, sebelumnya Azha ini meretas karirnya dari kejuaraan kategori junior seperti finalis O2SN di Kaltim dan berbagai Kejurnas di internal perguruan Lemkari yang saat ini di pimpin H Leonardy Harmainy, tokoh Sumbar yang menjadi Badan Kehormatan DPD RI.
Azha yang masih sabuk coklat ini mahasiswa tercatat sebagai mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Sumbar ini. Di awal tahun 2021, anak kelima dari lima bersaudra pasangan M Idris dan Imelda ini kemudian bergabung dengan Tim Forki Sumbar menghadapi PON 2021 Papua. Azha selain pernah meraih medali emas di nomor kata, ia juga pernah merah medali di nomor kumite. Motivasi dirinya dalam menjalani karirnya adalah the result never lie the process.
Secara terpisah, Ketua Umum Pengprov Lemkari Sumbar, Yozarwardi mengapresiasi ketekunan berlatih dua karateka ini, semoga pada PON XX 2021 Papua nanti bisa menjadi kebanggaan Ranah Minang. (boy)
