PADANG, METRO–PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumbar atau Bank Nagari kembali menggelar program vaksinasi Covid-19 pada Sabtu (7/8) di Kantor Pusat Bank Nagari, Jalan Pemuda Nomor 21 Padang. Sebanyak 600 dosis disediakan untuk peserta yang nampak antusias mengikuti kegiatan yang dilakukan sejak pagi hingga menjelang sore hari itu.
Vaksinasi tersebut diberikan pada seluruh pegawai Kantor Pusat dan kantor cabang di wilayah Sumbar yang belum mendapatkan vaksinasi, yang pastinya memenuhi syarat untuk divaksin. Berikutnya, vaksinasi tersebut juga diberikan untuk keluarga pegawai serta masyarakat umum, terutama warga di sekitar Bank Nagari.
Istimewanya, Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah ikut langsung meninjau pelaksanaan vaksinasi kali ini. Gubernur dan Dirut Bank Nagari Muhammad Irsyad, memberi semangat untuk para petugas dan peserta yang mengikuti vaksinasi.
Gubernur Mahyeldi mengapresiasi keseriusan Bank Nagari dalam melakukan vaksinasi yang tak putus-putus. “Kami melihat Bank Nagari begitu serius dalam penanganan masalah Covid-19 sejak awal. Tidak hanya dalam vaksinasi dan lainnya, tapi juga bantuan-bantuan untuk warga. Bahkan juga dalam kebijakan-kebijakan terhadap nasabah yang terkena imbas,” kata Buya Mahyeldi.
Dirut Bank Nagari M Irsyad menyebut, Bank Nagari akan terus melakukan langkah-langkah dalam membantu menyelesaikan pandemi Covid-19. ”Ini merupakan vaksinasi yang ke delapan kalinya digelar di Kantor Pusat Bank Nagari. Dan yang sekarang ini, kami dapat langsung bekerjasama dengan Biddokes Polda Sumbar untuk percepatan penanganan Covid-19 ini,” kata M Irsyad, di sela-sela pelaksanaan vaksinasi tersebut, Sabtu (7/8).
M Irsyad, pada kesempatan itu menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Barat, Dinas Kesehatan Kabupaten Kota, dan Biddokkes Polda Sumbar yang telah memberikan kuota vaksin, sekaligus membantu pelaksanaan vaksin pada seluruh pegawai Bank Nagari di wilayah Sumbar.
Ia berharap progam vaksin ini dapat dilakukan secara berkelanjutan kepada seluruh pelaku industri keuangan, sebagai salah satu pelayanan publik yang memiliki mobilitas yang cukup tinggi berinteraksi dengan masyarakat.
Muhammad Irsyad juga menekankan pelaksanaan vaksinasi harus tetap diiringi disiplin protokol kesehatan. Semua yang hadir harus menerapkan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan di air yang mengalir).
“Kami berharap nasabah Bank Nagari selalu merasa aman dan nyaman bertransaksi di Bank Nagari, karena semua karyawannya sudah divaksin. Semoga pandemi ini segera berlalu, sehingga aktivitas dan perekonomian di negara kita akan pulih kembali,” kata Muhammad Irsyad.
Selain untuk karyawan di Kota Padang, vaksinasi juga diberikan untuk karyawan yang ada di kantor-kantor cabang Bank Nagari di luar Kota Padang. Pelaksanaannya dilakukan oleh cabang masing-masing, yang bekerjasama dengan dinas kesehatan yang ada di kabupaten/kota setempat.
“Saat ini, total semua karyawan Bank Nagari yang tersebar di Kantor Pusat, kantor cabang dan karyawan outsourching berjumlah sekitar 2.500 an orang. Sekitar 96 persen dari jumlah itu sudah divaksin, sisanya sebanyak 4 persen akan menyusul untuk pelaksanaan vaksin. Jadi statusnya tunda vaksin sementara.
Belum dapat dilaksanakan saat ini karena beberapa pegawai tersebut memiliki penyakit komorbid, hamil, menyusui, yang masa sembuh dari positif Covid-19 belum lewat dari 3 bulan. Hal ini didukung dengan keterangan dari dokter konsulnya,” kata Muhammad Irsyad, yang sudah menjalani vaksinasi. (r)
