Berisiko dan Rentan Tertular Virus, Angkut Sampah, Petugas Kebersihan Diminta Hati-hati di Kota Padang

BALAIBARU, METRO–Wali Kota Padang Hendri Septa mengingatkan semua tenaga kebersihan yang ada di Dinas  Ling­kungan Hidup (DLH) Kota Padang agar berhati-hati dengan serangan Covid-19 saat bekerja di lapangan. Karena mereka rentan tertular akibat mengangkut sampah-samlah dari masyarakat.

“Kita meminta semua petugas kebersihan ber­hati-hati saat bekerja agar tidak tertular dengan virus. Apalagi  berurusan dengan sampah. Bisa saja sampah itu telah terkontaminasi virus,” sebut Hendri Septa saat menyerahkan reward berupa paket sembako kepada 150 petugas ke­bersihan, beberapa waktu lalu.

Intinya protokol kese­hatan harus dilaksanakan saat bekerja di lapangan. Jangan sampai petugas juatru malah tertular akibat pekerjaan mereka meng­angkut sampah-sampah dari masyarakat.

Kepala Dinas Ling­ku­ngan Hidup Kota Padang, Mai­rizon mengatakan, tan­tangan bagi petugas ke­bersihan di masa pandemi Covid-19 memang berat. Namun mereka tetap ha­rus bekerja membersihkan kota dari sampah-sampah rumah tangga atau tempat usaha.

Atas kegigihan itu, Pem­­ko Padang melalui DLH memberikan reward ke­pada petugas kebersi­han. Reward itu berupa paket sembako berupa beras 10 kg dan minyak 1 liter, dan diserahkan lang­sung oleh Wali Kota Pa­dang Hendri Septa kepada sekitar 150 orang tenaga kebersihan.

Para penerima reward itu terdiri dari petugas pe­nya­puan, petugas jaga kon­tainer, Len Balari (peng­angkut sampah), Amrol, pengawas lapangan.

Kepala DLH Kota Pa­dang, Mairizon meng­ata­kan pemberian reward ta­hun ini berbeda dengan ta­hun sebelumnya. Di­mana tahun sebelumnya, reward diberikan dalam bentuk uang, untuk tahun ini pem­berian reward di­berikan dalam bentuk pa­ket sem­bako. Reward ini diberikan kepada 150 orang petugas kebersihan yang memiliki kinerja ter­baik.

“Ini bertujuan untuk peningkatan kinerja petu­gas kebersihan di la­pa­ngan,” kata Mairizon.

Dengan adanya pem­berian reward ini diha­rap­kan kinerja petugas ke­ber­sihan di lapangan dapat me­n­ingkat. Ini untuk me­nuju “Kota Padang Bersih Indah dan Nyaman”. Peni­laian atas reward ini ber­dasarkan evaluasi kinerja tiap 6 bulan untuk pekerja lapangan. (tin)