AGAM, METRO–Pemkab Agam menggelar rapat persiapan penerimaan Calon Pengawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2021, Rabu (30/6). Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Agam Drs Martias Wanto menuturkan rapat yang digelar lebih menekankan kepada persiapan panitia di Kabupaten Agam dalam pelaksanaan seleksi dalam suasana pandemi Covid-19.
Dikatakan pelaksanaan seleksi CPNS dan PPPK tahun 2021 akan berbeda dibandingkan sebelumnya. Pelaksanaan seleksi harus menyesuaikan dan mempedomani protokol kesehatan Covid-19.
“Tahun ini ketentuan pelaksanaan diperketat, terutama dalam pelaksanaan tes yang harus memenuhi standar prokes Covid-19, kita berharap tidak terjadi penyebaran Covid-19 pada proses ini,” ujar Martias.
Ddisampaikan, pihaknya telah menyiapkan strategi dan skenario pelaksanaan seleksi CPNS dan PPPK dalam rangka meminimalisir kemungkinan penyebaran Covid-19. “Mudahan-mudahan proses penerimaan berjalan dengan baik tanpa ada insiden apapun. Untuk itu panitia pelaksana harus menjalin koordinasi dan kerjasama yang solid,” ucap Martias.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Agam, Budi Prawira Negara menambahkan, tahun 2021 ini Kabupaten Agam membuka kesempatan bagi 742 orang putra-putri Indonesia untuk mengisi kursi aparatur negara di daerah itu.
Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun ini meliputi pegawai negeri sipil (PNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). “Pendaftaran seleksi CASN, baik CPNS maupun PPPK sudah dibuka mulai hari ini,” sebut Budi.
Ditambahkan, bagi pelamar PPPK juga diwajibkan melewati proses pelamaran di situs sscasn.bkn.go.id. Berkas lamaran tersebut nantinya akan diseleksi Kemeristekdikti.
“Seluruh pelamar PPPK wajib menyelesaikan pendaftaran di sscasn. Kemudian, Kemenristekdikti akan memverifikasi administrasi data sesuai kualifikasi pelamar,” ujar Budi. (pry)
