PDG. PARIAMAN, METRO–Sebuah video yang menayangkan aksi pengeroyokan terhadap seorang remaja yang sedang mengendarai sepeda motor di SPBU Simpang Ampek Toboh, Kampung Dalam, Padangpariaman viral di media sosial, Rabu (30/6).
Video itu viral setelah akun Instagram @info.padangpariaman menguploadnya. Dalam video itu, tampak seorang remaja yang se dang mendorong sepeda motor mendapatkan tendangan. Tendangan itu dilakukan secara bergantian oleh tiga remaja lainnya. Bahkan korban yang telah terjatuh dari sepeda motornya, berulang kali mendapat tendangan tepat di wajahnya.
Aksi pengeroyokan ini kemudian dileraikan sejumlah warga yang ada di SPBU tersebut. Hingga akhirnya, sejumlah remaja yang melakukan pemukulan pergi meninggalkan korban. Namun sayangnya, hingga saat ini belum diketahui siapa orang yang dikeroyok tersebut dan apa penyebabnya. Pasalnya, meski sudah menjadi pengeroyokan, orang yang berada di dalam video itu, tidak melapor ke Polisi.
Kapolsek V Koto Kampuang Dalam AKP Kasman mengakui sudah melihat video yang beredar terkait terjadinya pengroyokan terhadap seorang pria di SPBU Simpang Ampek Toboh. Namun hingga saat ini tidak ada laporan yang diterima dari korban atau pihak terkait atas kejadian tersebut.
“Kemungkinan, insiden pengeroyokan tersebut terjadi oleh mereka saling kenal. Peristiwa itu terjadi pada Senin (28/6) sekitar pukul 20.30 WIB. Pengeroyokan ini diduga akibat salah paham sesama remaja. Saat kejadian hari hujan, sepertinya anak-anak ini sering tawuran. Mereka ada di situ (SPBU) terjadilah pertengkaran sedikit,” kata AKP Kasman.
Kata AKP Kasaman, mendengar informasi tersebut, pihak Polsek V Koto Kampuang Dalam langsung terjun ke lokasi, namun tidak mendapati pihak-pihak yang bertengkar. Namun masyarakat yang ada disana memberi tahu pihak kepolisian bahwa mereka yang bertengkar sudah meninggalkan SPBU.
“Kita sampai saat ini belum menerima laporan resmi dari korban yang mendapat pukulan. Korban dan para remaja yang terlibat perkelahian kabur meninggalkan lokasi.. Kalau korban tidak terima silakan lapor dan kami tindaklanjuti. Kami juga telah cek CCTV SPBU,” ujar AKP Kasman. (ozi)
