SIJUNJUNG, METRO–Penyuluh pertanian di Sijunjung diberikan Bimtek training of fasilitator (TOF) BPP Kostratani dan kesuburan lahan. Kegiatan itu dilakukan untuk meningkatkan SDM penyuluh pertanian dalam meningkatkan produktivitas pertanian melalui bimbingan yang diberikan kepada masyarakat nantinya.
Setidaknya sebanyak 30 orang penyuluh pertanian mengikuti kegiatan tersebut. Bimtek BPP kostratani dan pemupukan berimbang ini difasilitasi oleh Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian melalui program Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Projeck (IPDMIP).
Kegiatan itu digelar di BPP Kecamatan Lubuk Tarok, selama dua hari, Rabu-Kamis, 23-24 Juni dibuka Kepala Dinas Pertanian diwakili Kepala Bidang PSP Arwilson dan dihadiri tim PEPI Kementrian Pertanian Bagus Prasetyo, Konsultan IPDMIP Hardiwilson, Kepala UPTD BPPP Jod Bay, Koordinator BPP Lubuk Tarok, B Ramali.
Dalam sambutanya, Arwilson menyebutkan Bimtek digelar sebagai pengembangan SDM penyuluh pertanian. “Fasilitator kegiatan adalah penyuluh alumni Training of Fasilitator (TOF) Kostratani yang telah dilatih sebelumnya di Ciawi Bogor. Mereka adalah Doni Liswan, Marlia Sunarya dan Fitriana,” tutur Arwilson.
Ia berharap peserta untuk mengikuti bimtek ini dengan serius. “Meski fasilitatornya adalah yunior saudara, jangan pula dianggap remeh. Peserta harus serius mengikuti bimtek ini, apalagi dalam pratek lapangan nanti, peserta akan dipandu langsung,” ingat Arwilson.
Tim Politeknik Enginering Pertanian Indonesia (PEPI) Kementrian Pertanian, Bagus Prasetyo mengatakan, kegiatan bimtek ini bagian dari pengembangan SDM pertanian. “SDM adalah faktor utama dalam peningkatan produktivitas pertanian,” kata Bagus.
“Ikuti Bimtek ini dengan bauk. Karena ilmu yang diperoleh nantinya akan dibagikan kepada rekan penyuluh lainnya dan bermanfaat untuk petani binaan dalam peningkatan produktivitas pertanian di Sijunjung,” harap Bagus.
Selain materi yang disampaikan fasilitator, bimtek ini juga diisi dengan praktek menguji kesuburan tanah. “Dalam praktek peserta juga diajarkan cara pengambilan contoh tanah, cara mengukur kesuburan tanah dengan Perangkat Uji Tanah Sawah (PUTS) dan Perangkat Uji Pupuk (PUP) yang diberikan BPSDM Pertanian melalui program IPDMIP,” tambah Bagus. (ndo)
