BUKITTINGGI, METRO–Kelurahan Campago Guguak Bulek mewakili Bukittinggi dalam Lomba Kelurahan Berprestasi tingkat Provinsi Sumbar, yang dinilai Tim Penilai Provinsi melalui verifikasi lapangan, Selasa (22/6).
Rombongan tim penilai disambut langsung Wali Kota Bukittinggi Erman Safar didampingi Wakil Wali Kota Bukittinggi Marfendi, Ketua TP PKK Kota Bukittinggi Ny. Fiona Erman Safar serta perwakilan Forkopimda Bukittinggi.Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, mengapresiasi antusias masyarakat Campago Guguak Bulek dalam mempersiapkan diri.
“Kerjasama yang baik dari seluruh warga bersama RT, RW, Lurah, Camat serta SKPD terkait ini, kita harapkan dapat memberikan kebaikan serta memberikan hasil terbaik hingga tingkat nasional,” ujar Erman.
Penilaian klarifikasi lapangan yang dilakukan merupakan tindak lanjut dan pengesahan penilaian Kelurahan Berprestasi sesuai Permendagri No. 81/2015. Dari sisi pemerintahan, Kelurahan Campago Guguak Bulek sudah memiliki gedung yang nyaman untuk pelayanan masyarakat dengan sarana dan prasarana yang lengkap.
Dalam paparannya, Lurah Campago Guguak Bulek, Uji Triyanto menyampaikan, dari segi kewilayahan, kelurahan ini merupakan Kampung sejuta impian, karena setiap RW mem punyai produk unggulan yang mampu mendorong perekonomian masyarakat.
Seperti Kampung bordir, Kampung literasi berbasis digital, Kampung sentra makanan ringan, Kampung tanaman hias, Kampung kuliner serta Kampung hatinya PKK.
Dari segi pendidikan, Kelurahan Campago Guguak Bulek mempunyai sarana pendidikan yang lengkap mulai dari TK Paud sampai perguruan tinggi, perpustakaan digital serta adalah rumah tahfidz.
Dari segi kesehatan, ada beberapa inovasi yang dilakukan seperti adanya rumah isolasi untuk warga berta pemenuhan kebutuhan warga isolasi mandiri oleh RT/ RW dan masyarakat. Adanya posko PPKM mikro serta mengoptimalkan
Posko Covid kelurahan selama 24 jam.
Sementara dari segi ekonomi, adanya e-Warung dan koperasi simpan pinjam berbasis syariah. Dari segi bidang PKK yaitu adanya taman eduaksi PKK sebagai tempat pengenalan 10 program pokok PKK, adanya Halaman Tertib Indah dan Nyaman bahkan meraih Pakarti Madya III Tingkat Nasional serta inovasi sirup Rosella.
Ketua rombongan tim penilai, Syafrizal DT. Nan Batuah, mengatakan, untuk lomba kali ini difokuskan kepada bagaimana kemampuan dari seorang Lurah beserta perangkatnya yang didukung seluruh masyarakat dari ketua RT RW dan masyarakat lainnya dalam memutus mata rantai Covid 19.
“Kalau ini sudah bisa dibuktikan maka ada harapan bisa menjadi juara. Yang dinilai bukan hanya Lurah dan perangkatnya tapi juga kepala daerah lewat SKPD terkait,” ujar Syafrizal. (pry)
