Posmetro Padang
Minggu, 28 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
POSMETRO PADANG BERITA UTAMA

Keluarga Terduga Teroris Surati Komnas HAM

Redaksi
Jumat, 09 April 2021 | 14:00 WIB
WAWANCARA VIRTUAL— Dewi Zilda, kakak kandung terduga teroris berinisial MRZ yang ditangkap Densus 88 melalui sambungan wawancara virtual yang difasilitasi oleh kuasa hukumnya, Miko Kamal Associates ingin mengetahui kondisi adiknya.

WAWANCARA VIRTUAL— Dewi Zilda, kakak kandung terduga teroris berinisial MRZ yang ditangkap Densus 88 melalui sambungan wawancara virtual yang difasilitasi oleh kuasa hukumnya, Miko Kamal Associates ingin mengetahui kondisi adiknya.

PADANG, METRO
Kakak kandung terduga teroris meminta agar bisa dipertemukan dengan MRZ (40) yang ditangkap oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri di Gunung Pangilun, Kota Padang pada 19 Maret 2021 lalu. Pasalnya, sejak ditangkap, pihak keluarga tak mendapatkan kabar apapun terkait kondisi MRZ dan bahkan tak tahu keberadaannya.

Hal itu diungkap Dewi Zilda, kakak kandung terduga teroris MRZ melalui sambungan wawancara virtual yang difasilitasi oleh kuasa hukumnya, Miko Kamal Associates, Kamis (8/4). Dengan mengeluarkan air mata, Dewi terisak-isak menangis menceritakan sosok adiknya yang ditangkap atas kasus terorisme tersebut.

Kepada awak media, Dewi mengaku, adiknya merupakan pribadi yang baik dan tak banyak bicara. Bahkan yang membuat pihak keluarga terkejut, adiknya dituding terlibat dalam aksi pidana terorisme atau kejahatan luar biasa itu. Pascaditangkap, pihak keluarga sudah berupaya mencari tahu dimana keberadaannya.

Sejumlah upaya sudah dilakukan oleh keluarga didampingi pihak pengacara. Dimulai mendatangi Bidang Hubungan Masyarakat (Bid Humas) Mapolda Sumbar pada Senin (22/3) dan bahkan juga mendatangi Mabes Polri. Tetapi upaya pihak keluarga tak membuahkan hasil. Sehingga pihak keluarga meminta bantuan hukum.

“Keluarga tidak tahu ada penangkapan itu, karena penangkapan adik saya itu ketika dia berada di gang sekitar rumah atau tidak di dalam rumah tersebut. Kami baru mengetahuinya setelah polisi melakukan penggeledahan di rumah bersama kami di (Gunung Pangilun) sana pada sore harinya,” katanya.

Banyak hal yang mengganjal dan menjadi pertanyaan besar di kepala Dewi, termasuk keluarga yang lainnya. Dimulai dari ketidak percayaan adiknya terlibat dalam jaringan terorisme, kepribadian hingga sejumlah barang bukti yang disita petugas dari kediaman saat melakukan penggeledehan.

BACA JUGA  PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih

“Setahu kami adik saya itu anaknya pendiam, dia tidak banyak bicara selain keluarga, termasuk ke kakaknya sendiri. Ke saya juga begitu. Saya tidak tahu kalau MRZ terlibat apa dan tidak mungkin dia terlibat dalam hal (terorisme) itu,” kata Dewi.

“Bahkan jika panah itu dijadikan barang bukti oleh polisi dan mengindikasikan adik saya terlibat dalam aksi teror, saya fikir itu tidak benar, karena panah itu seingat saya diberikan oleh suami saya sebagai suvenir yang diletakkan rumah tua kami itu,” tambahnya.

Lebih lanjut dijelaskan Dewi, selama empat tahun belakangan, MRZ merawat orang tua yang sedang sakit, bahkan sampai meninggal. Selepas kepergian ayahnya, MRZ masih harus berjuang merawat ibunda yang menderita penyakit demensia, semacam penyakit yang diderita seseorang lupa ingatan atau tidak mengenali apapun lagi dengan dibantu oleh perawat.

Pasalnya, saudaranya sudah pergi jauh merantau ke luar Sumatra Barat (Sumbar) dan hanya MRZ satu-satunya yang belum berkeluarga. Sementara, salah seorang saudaranya juga masih tinggal di kawasan Gunung Pangilun, namun tidak berada di rumah yang sama dan juga baru mengetahui penangkapan adiknya setelah sore hari saat polisi melakukan penggeledahan.

“Adik saya tidak bekerja, selama empat tahun ini orang tua kami sakit-sakitan, dia jadi anak satu-satunya fokus merawat mama dan papa dan harus diawasi selama 24 jam, sementara saya sendiri berada di Bogor, Jawa Barat (Jabar),” jelasnya.

Dewi menuturkan, rumah keluarga besar mereka itu memang sempat dijadikan tempat kos-kosan, sebelum orang tuanya sakit dan dipindahkan ke rumah tersebut. Menurutnya, MRZ merupakan adik yang baik dan menyayangi keluarga. Pria kelahiran 17 Oktober 1981 tersebut juga tidak pernah menunjukkan gelagat aneh jauh sebelum penangkapannya ataupun beberapa hari sebelum ia ditahan oleh petugas.

BACA JUGA  Pesta Miras Oplosan di Lapas Berujung Maut, 2 Napi Tewas Keracunan, 3 Orang Kritis, Dibuat dari Alkohol Parfum Dicampur Minuman Kemasan

Kakak dari MRZ menyebutkan, bahwa adiknya sempat merantau ke Jakarta dan berdagang makanan, minuman kecil di Pasar Senen selama satu tahun. Namun, sang kakak, tidak menjelaskan secara detail, kapan adiknya tersebut berada disana.

“Semasa itu, dia pernah tinggal juga di rumah saya di Bogor tiga hingga empat bulan, tidak kemana-mana, tidak pernah ada teman dekat, hingga akhirnya dia kembali ke Padang dan menjaga papa dan mama kami,” tuturnya.

Tak hanya itu, Dewi pun  mengaku tidak tahu kalau MRZ terlibat apa dan kemungkinan bergabung dengan organisasi terlarang, seperti Front Pembela Islam (FPI) itu sangat kecil, karena perhatian sang adik yang dicurahkan sepenuhnya untuk orang tua.

“Terakhir komunikasi dengan saya itu dua hari sebelum ia ditangkap, dia tak ada cerita apapun atau hal yang aneh-aneh, hanya cerita keadaan mama saja. Keluarga hanya ingin kejelasan untuk bertemu dan informasi keberadaan dia, kami hanya ingin tahu kondisi dia apakah dia baik-baik saja,” pungkasnya.

Sementara itu, kuasa hukum keluarga yang terduga teroris, Miko Kamal, mengaku sudah melayangkan surat ke Komnas HAM RI.

“Kami berharap agar kasus ini ada kejelasan, dan pihak keluarga tidak menghalangi-halangai proses hukum, hanya saja ingin tahu kondisinya,” pungkasnya. (hen)

ShareTweetShareSend

Baca Juga

bola

Arsenal Waspadai Kejutan Brighton di Emirates, Ujian Konsistensi The Gunners di Puncak Klasemen

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:58 WIB
KABAKARAN WARUNG— Kebakaran melanda dua petak warung di kawasan Jalan Samudera Nomor 64, Kelurahan Olo, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Jumat (26/12) dini hari. Peristiwa tersebut terjadi di kawasan pinggir pantai yang dikenal cukup ramai aktivitas masyarakat, terutama pada siang hingga malam hari.

Dua Warung di Jalur Wisata Pantai Padang Terbakar, Kerugian Capai Rp40 Juta

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:54 WIB
OLAH TKP— Polisi melakukan olah TKP kasus penemuan seorang pensiunan guru yang ditemukan tewas diduga dibunuh di halaman rumahnya.

Kasus Pensiunan Guru Ditemukan Tewas di Halaman Rumah, Polisi Periksa 24 Saksi, Keluarga minta Polisi Segera Tetapkan Tersangka

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:52 WIB
LAKA LANTAS— Kecelakaan lalu lintas melibatkan dua unit truk terjadi di Jalan Lintas Sumatera, tepatnya di kawasan Sungai Jambur, Kecamatan IX Koto Lasi, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Jumat (26/12) pagi.

Dua Colt Diesel Lago Kambing di Jalinsum, Salah Satu Sopir masih di Bawah Umur dan Tidak Miliki SIM

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:50 WIB
EVAKUASI KENDARAAN— Polisi dibantu masyarakat mengevakuasi dua kendaraan sepeda motor yang terlibat kecelakaan di Jalan Raya Padang–Painan, tepatnya di depan Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Pesisir Selatan, Kampung Sago, Nagari Sago Salido, Kecamatan IV Jurai, Kamis (25/12) sore.

Motor Beriringan Tabrak Mobil yang Berbelok, Satu Pengendara Meninggal Dunia

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:48 WIB
ROMPI TAHANAN— Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Hulu Sungai Utara (HSU) Albertinus Parlinggoman Napitupulu (kanan) bersama Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Kejari HSU Asis Budianto (kiri) mengenakan rompi tahanan

Diduga Terlibat Korupsi, Kejagung Copot Kajari Hulu Sungai Utara dan Bekasi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:47 WIB

BERITA POPULER

  • UPACARA— Pemko Bukittinggi gelar upacara untuk memperingati Hari Bela Negara ke-77 tahun 2025. Upacara dilaksanakan di halaman Balaikota, Jumat (19/12).

    Hari Bela Negara ke-77, Presiden sebut Bukittinggi Penyelamat Republik di Masa Kritis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalam Rentang Waktu 3 Tahun, PT TKA 5 kali Dilaporkan Atas Dugaan Pencemaran Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siap jadi Tuan Rumah Bersama, KONI Pessel Pantau Venue Porprov 2026

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mutasi Besar Polri, Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolres di Sumbar Berganti

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Andre Rosiade: 10 Pemain Asing Siap, Semen Padang FC Lebih Kompetitif di Putaran Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

BERITA TERKINI

IMG 20251227 WA0005
SOLOK/SOLSEL

Satgas Anti Illegal Mining Polres Solok Selatan Tutup Lokasi Diduga PETI di Sangir Batanghari

Sabtu, 27 Desember 2025 | 21:57 WIB

IMG 20251227 WA0014 750x563 1

Rakerwil dan Konsolidasi Relawan PKS Sumbar, Kokohkan Barisan, Wujudkan Pelayanan, Pulihkan Sumatera Barat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:15 WIB
bola

Arsenal Waspadai Kejutan Brighton di Emirates, Ujian Konsistensi The Gunners di Puncak Klasemen

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:58 WIB
KABAKARAN WARUNG— Kebakaran melanda dua petak warung di kawasan Jalan Samudera Nomor 64, Kelurahan Olo, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Jumat (26/12) dini hari. Peristiwa tersebut terjadi di kawasan pinggir pantai yang dikenal cukup ramai aktivitas masyarakat, terutama pada siang hingga malam hari.

Dua Warung di Jalur Wisata Pantai Padang Terbakar, Kerugian Capai Rp40 Juta

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:54 WIB
OLAH TKP— Polisi melakukan olah TKP kasus penemuan seorang pensiunan guru yang ditemukan tewas diduga dibunuh di halaman rumahnya.

Kasus Pensiunan Guru Ditemukan Tewas di Halaman Rumah, Polisi Periksa 24 Saksi, Keluarga minta Polisi Segera Tetapkan Tersangka

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:52 WIB

OPINI

Ilustrasi
OPINI

Menangisi Runtuhnya ‘Tulang Punggung’ Peradaban: Ironi di Balik Rencana Pembongkaran Jembatan Anai

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:45 WIB

Firdaus Firman

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain

Minggu, 16 November 2025 | 18:29 WIB
Untitled 1 e1763285246585

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

Minggu, 16 November 2025 | 16:27 WIB
Foto: Annisatul Faricha

Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:11 WIB

Larangan Riset Asing: Benarkah Pemerintah Indonesia Hambat Konservasi Satwa Liar?

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:03 WIB
  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
email: redaksi@posmetropadang.co.id

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025