PADANG, METRO
Menjadikan tenaga kerja bongkar muat (TKBM) yang bermartabat, jujur, disiplin dan siap bersaing, Ketua Koperbam Chandra dan pengurus dalam waktu dekat atau awal tahun 2021 akan melakukan registrasi ulang kepada 642 anggota Koperbam dengan 62 Kepala Regu Kerja (KRK).
Untuk itu Ketua Koperbam Telukbayur Chandra dan pengurus mempersiapkan anggotanya untuk menjalankan registrasi ulang itu nanti. Sebelum hari H, jelang kegiatan, pengurus memberi bekal kepada selurih anggota untuk mempersiapkan seluruh administrasi yang dibutuhkan sebagai syarat untuk regsitrasi ulang.
“Registrasi ulang itu wajib dilakukan bagi seluruh anggota Koperbam yang aktif untuk mendapatkan kartu PAS Pelabuhan,”ujar Ketua Koperbam Telukbayur Chandra didampingi Sekretaris Nursal Uce, M, SH didampingi Ketua BP Paiman, anggota Samuri dan OPak Wai kepada POSMETRO kemarin, usai rapat KRK dia aula pertemuan Koperbam tetap dengan mengikuti protokol kesehatan Covid-19.
Dikatakan Chandra yang baru saja menghadiri rapat Inkop di Jakarta ini, sesuai dengan aturan pemerintah dan undang undang ketenagakerjaan undang undang RI No.13 tahun 2013 sudah diatur registrasi ini wajib dilalui. Mulai usai 18 tahun dan usia maksimal atau memasuki masa pensiun, proses itu harus dilalui.
“Bagi mereka yang sudah lanjut usia, benar benar tak mampu lagi, maka mereka berhak mengusulkan membuat surat pengunduran diri. Dan yang masih muda, masih mampu berkaktivitas, mereka diwajibkan mengiisi surat perjanjian. Untuk itulah, pengurus dalam waktu dekat ini akan melakukan registrasi ulang ini.
Sebenarnya ujar Chandra, registrasi yang kita lakukan ini tak lain, tak bukan untuk kesejahteraan anggota dan kelangsungan akvitas di lapangan. Saat ini kita butuh anggota Koperbam yang berkompetensi, lulus registrasi, melengkapi semua ketentuan yang berlaku saat bekerja. Hal ini berguna untuk keselamatan anggota di lapangan.
Disebutkan Chandra yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Inkop, bidang SDM dan koordinator SDM Wilayah Sumatera ini mengatakan, bahwa pembangunan nasional dilaksanakan dalam rangka pembangunan manusia Indonesia seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia seluruhnya untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, adil, makmur, yang merata, baik materiil maupun spiritual berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Pelaksanaan pembangunan nasional, katanya, tenaga kerja mempunyai peranan dan kedudukan yang sangat penting sebagai pelaku dan tujuan pembangunan. Begitu pula dengan anggota Koperbam harus memiliki disiplin, jujur dan patuh aturan ketenagakerjaan.
Sesuai dengan peranan dan kedudukan tenaga kerja, diperlukan pembangunan ketenagakerjaan untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja dan peransertanya dalam pembangunan serta peningkatan perlindungan tenaga kerja dan keluarganya sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, sehingga dapat menjamin hak-hak dasar pekerja dan menjamin kesamaan kesempatan serta perlakuan tanpa diskriminasi atas dasar apapun untuk mewujudkan kesejahteraan pekerja. Jadi apa yang kita lakukan dengan melakukan registrasi ulang, ikuti uji kompetensi, savety dalam bekerja dan ketentuan lainnya, berguna untuk kita juga. Kegiatan ini tak sembarangan saja.
“Nah, suksesnya kita melakukan registrasi ulang ini akan berdampak baik terhadap organisasi. Seperti tahun sebelumnya dari 105 TKBM yang ada di Indonesia, Koperbam Telukbayur mendapat penghargaan menjadi koperasi ketujuh menjalani uji kopetensi. Ini suatu kebanggaan bagi Koperbam Telukbayur dan masyarakat Sumbar,” ujar Chandra.(ped)
