PARIAMAN, METRO
Seorang penipu yang mencatut nama Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Pariaman menelepon dan meminta uang puluhan juta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Pariaman, Kabupaten Padangpariaman dan Kapolres Pariaman, Rabu (7/10).
Diketahui dari pihak Kejaksaan Negeri Pariaman nomor yang digunakan pelaku untuk menelepon OPD tersebut yaitu 081232928456. Setelah dilakukan pelacakan, posisi nomor yang mencatut nama Kajari Pariaman itu berada di Sulawesi Selatan.
Menanggapi pencatutan nama tersebut, Kepala Kejaksaan Negeri Pariaman, Azman Tanjung melalui Kepala Seksi Intelijen Kejari Pariaman, Reynold menepis bahwa pihak yang menelepon OPD tersebut bukan Kepala Kejaksaan maupun Pegawai Kejaksaan Pariaman.
“Kejadian terakhir pada Rabu (7/10), sekitar pukul 09.15 WIB, seorang yang tak dikenal mengatasnamakan dirinya Kepala Jaksa Pariaman menelepon, sms serta chat WhatsApp OPD lalu meminta uang puluhan juta rupiah,” kata Reynold.
Dijelaskan Reynold, adapun OPD yang telah dimintai sejumlah uang yaitu Dinas Sosial Kota Pariaman, Koperindagkop Kota Pariaman, Dinas Kesehatan Kota Pariaman, Camat serta OPD Kabupaten Padangpariaman.
“Berdasarkan keterangan OPD yang dimintai uang tersebut, mengatakan alasan pelaku meminta uang adalah untuk sumbangan. Jumlah uang yang diminta dari 15 juta hingga 30 juta rupiah, beragam,” sebut Reynold.
Terkait kasus ini, Reynold mengimbau kepada setiap OPD dan masyarakat bahwa jika ada yang mengatasnamakan pihak Kejaksaan dan meminta uang jangan ditanggapi.
“Kejaksaan tak pernah meminta uang atau fasilitas lainnya melalui telepon atau sms. Kejadian ini membuat resah pihak kami, bahkan OPD. Tidak hanya OPD sekelas Kapolres pun dimintai uang. Kita masih terus menyelidiki identitas penelpon tersebut dan melakukan upaya untuk mengungkap kasus ini,” tegas Reynold. (z)
