Posmetro Padang
Sabtu, 27 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
POSMETRO PADANG METRO SUMBAR

Tangan Dingin Nasrul Abit Keluarkan Status Daerah Tertinggal

Redaksi
Rabu, 07 Oktober 2020 | 10:10 WIB

Oleh: Malpeni Eka
Spesialis mengeluarkan daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) sepertinya memang pantas disematkan untuk Nasrul Abit, calon Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) periode 2021—2026. Sejak mendampingi Darizal Basir sebagai Wakil Bupati Pesisir Selatan (Pessel) periode 2000—2025 hingga menjadi Bupati Pessel dua Periode, Nasrul Abit gigih berjuang mengeluarkan status kabupaten itu dari kategori daerah tertinggal menjadi daerah berkembang.

Nasrul Abit sadar bahwa untuk melepaskan Pessel dari status daerah tertinggal, indeks pembangunan manusia (IPM) atau human development index (HDI) harus di atas angka 72 persen. Meski begitu, bermodal kemampuan, niat, dan tekad yang kuat, serta dukungan dari satuan kerja perangkat daerah Pemkab Pessel, Nasrul Abit kala itu menargetkan bahwa pada tahun 2014 harapannya itu terwujud. Kerja keras itu membuahkan hasil positif. IPM Pessel kemudian menjadi 73,61 persen.

Sewaktu itu, tokoh bergelar Datuak Malintang Panai tersebut menggenjot tiga komponen, yaitu ekonomi, kesehatan, dan pendidikan. Ia juga menggenjot sektor pertanian, perkebunan, kelautan, perikanan, kehutanan, pertambangan, dan energi, serta koperasi industri dan perdagangan juga tak luput dari perhatian. Selain itu, ia melakukan berbagai langkah strategis dan lobi tingkat “dewa” ke pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.

Tujuannya ialah mengeluarkan Pessel dari status daerah tertinggal. Pada masa itu, data penduduk Pessel berjumlah 536.835 jiwa dengan luas wilayah 5.749,5 kilometer persegi. Bermula dari hanya 37 nagari, Nasrul Abit mampu melakukan gebrakan dengan memekarkan wilayah nagari menjadi 67 nagari. Jumlah nagari yang dimekarkan terus bertambah hingga pada akhir 2011 jumlah nagari yang berhasil dimekarkan sebanyak 106 nagari. Kini, total nagari yang sudah dimekarkan sebanyak 182 nagari.Pemekaran nagari itu juga diikuti pemekaran wilayah tingkat kecamatan, dari semula 12 kecamatan menjadi 15 kecamatan. Pemekaran kecamatan juga menjadi salah stau syarat teknis yang harus dipenuhi untuk mengeluarkan status daerah tertinggal.

Dengan menjadi 15 kecamatan, maka secara otomatis syarat administrasi sudah terpenuhi. Meski awalnya sempat diangap mengada-ngada dan banyak pihak yang pesimis, ternyata upaya yang dilakukan Nasrul Abit tak hanya isapan jempol belaka. Ia berhasil mengeluarkan Pessel dari status daerah tertinggal menjadi daerah berkembang.

Baca juga  Satu Lagi Pasien Sembuh

Usaha Nasrul Abit tidak hanya sampai di Pessel. Usai menuntaskan tugas dan tanggung jawab sebagai Kepala Daerah Pessel, pada 2015 Nasrul Abit dipinang oleh Irwan Prayitno sebagai Wakil Gubernur Sumbar. Ia bersama Irwan Prayitno pun melenggang mulus menuju Rumah Bagonjong (sebutan kantor gubernur Sumbar).

Selama menjadi wakil gubernur, selain menunaikan tugas lain, Nasrul Abit dipercayai Irwan Prayitno untuk mengeluarkan beberapa kabupaten yang berkategori daerah tertinggal. Kesuksesannya terulang. Nasrul Abit kembali mampu menunaikan tanggung jawab itu. Tepat pada peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-74, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar mendapatkan kado yang sangat istimewa: Pasaman Barat dan Solok Selatan keluar dari status daerah tertinggal menjadi daerah berkembang. Capaian itu tidak bisa dilepaskan dari peran besar Nasrul Abit. Keputusan itu tertuang dalam salinan Keputusan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 79 Tahun 2019 Tanggal 31 Juli 2019 tentang Penetapan Daerah Tertinggal yang Terentaskan pada 2015—2019.

Dengan demikian, tersisa satu PR besar bagi Nasrul Abit dalam hal ini, yakni Kabupaten Kepulauan Mentawai, yang masih dalam proses menuju hal yang sama. Menurut Nasrul Abit, Mentawai memang sedikit berat karena secara topografi wilayah, kabupaten itu berbentuk kepulauan. Karena itu, daerah tersebut membutuhkan perhatian yang sangat serius, terutama dari sektor pembangunan infrastruktus jalan, sarana dan prasarana pendidikan dan kesehatan, serta pengadaan air bersih. Dari segi anggaran pun, jika hanya mengandalkan APBD, dipastikan tidak akan mampu. Oleh karena itu, Pemprov Sumbar juga meminta bantuan dari pemerintah pusat, terutama untuk pembangunan infrastruktur.

Nasrul Abit menilai bahwa infrastruktur di Mentawai yang belum memadai juga menjadi penyebab utama Bumi Sikerei itu belum bisa terlepas dari status daerah tertinggal. Kini dengan dukungan pemerintah pusat melalui Kementerian Kemaritiman, pembangunan infrastuktur Mentawai digenjot. Pembangunan jalan trans Mentawai, yang menjadi penghubung antarpulau, pun kini setahap demi setahap sudah berjalan.

Nasrul Abit menjelaskan bahwa berdasarkan evaluasi, setidaknya butuh anggaran sebesar Rp2,1 triliun untuk membebaskan Mentawai dari status daerah tertinggal. Pembangunan di Mentawai dibagi menjadi tiga klaster, yakni Klaster Siberut, Klaster Sipora,dan Klaster Pagai Utara dan Selatan. Di Klaster Siberut difokuskan pembangunan sector pariwisata sesuai dengan potensinya. Di Klaster Sipora diutamakan pertumbuhan pembangunan perkotaan, Bandar Udara Rokot dan Pelabuhan Dan Tua Pejat yang terus dipoles menjadi pusat koordinasi penyelenggaraan pemerintahan daerah. Di Klaster Pagai

Baca juga  Pemilu, Kodim 0311 Ingatkan Anggotanya Netral

Utara dan Selatan, dengan sentral pembangunan di sektor kelautan perikanan terpadu (SKPT), pasar ikan, pengolahan, maupun pembibitan dan pembudidayaan ikan. Kini, mimpi Mentawai keluar dari status daerah tertinggal sudah di depan mata. Jalur penghubung antarpulau yang dikenal dengan sebutan Trans Mentawai dengan total panjang 390,20 kilometer itu, kini tersisa 250,70 kilometer lagi. 142,50 kilometer diantaranya sudah terlealisasi. Lagi – lagi, tangan dingin Nasrul Abit mampu mewujudkan mimpi menjadi kenyataan. Selangkah lagi, tanah Sikerei akan keluar dari daerah tertinggal.

Bagi Nasrul Abit, persoalan selama ini untuk mengentaskan daerah tertinggal itu ialah dukungan anggaran yang kurang memadai karena dukungan APDB kabupaten sudah terserap untuk belanja pegawai. Perkiraan anggaran itu tersisa sekitar 30 sampai 40 persen saja untuk berbagai ragam program yang sudah terkaveling, seperti pendidikan (20 persen), kesehatan (10 persen), dan sisanya untuk sektor infrastruktur.

Namun, bagi Nasrul Abit, tidak ada yang tidak mungkin terealisasi. Semua persoalan pasti akan ada jalan keluarnya. Jadi, stop bicara banyak. Perbanyak aksi dan kerja karena waktu terus berjalan. Jika semua komponen bersatu dan bekerja keras, apa saja yang dicita-citakan pasti akan terwujud. Selama 15 tahun berkiprah di Pessel, berjibaku mengeluarkan kabupaten itu dari status daerah tertinggal, juga diiringi oleh Pasaman Barat dan Solok Selatan, merupakan bukti tangan dingin Nasrul Abit tak bisa diabaikan.

Nasrul Abit tak membual tanpa aksi nyata. Rekam jejak dan bukti digitalnya cukup untuk mengakui bahwa ia memang tokoh yang punya kemampuan luar biasa. Kini public Sumbar menunggu gebrakan baru Nasrul Abit. Duduk di kursi Sumbar satu nantinya apabila diberi amanah masyarakat, tidak diragukan lagi akan banyak inovasi baru yang lahir dari tokoh yang akrab dipanggil Pak NA itu. *

ShareTweetShareSend

Baca Juga

PEMANFATAAN ASET— Wali Kota Sawahlunto Riyanda Putra, meninjau kondisi lapangan futsal Desa Silungkang Tigo yang hingga kini belum dimanfaatkan secara optimal, sekaligus mengarahkan agar aset tersebut segera diberdayakan untuk kepentingan masyarakat.

Wako Sawahlunto Dorong Pemanfaatan Aset untuk Warga

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:05 WIB
FGD EVALUASI TANGGAP DARURAT— Wakil Wali Kota Sawahlunto, Jeffry Hibatullah, bersama jajaran Forkopimda dan perangkat daerah mengikuti Focus Group Discussion (FGD) bersama Gubernur Sumbar Mahyeldi, secara daring melalui Zoom Meeting dari Rumah Dinas Wakil Wali Kota.

FGD Evaluasi Tanggap Bencana Provinsi Sumbar, Wawako Sawahlunto Minta Mitigasi Risiko Hidrometeorologi

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:04 WIB
RAKOR TPPS — Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Dr. Novirman menghadiri Rapat Koordinasi Tingkat Kabupaten tentang Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Solok Selatan Periode IV Tahun 2025 di Gedung Nasional Sangir.

Penanganan Stunting 2026 Harus Terpadu, Konvergen dan Berkelanjutan

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:03 WIB
PERKUAT PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR— Bupati Solok Jon Firman Pandu melakukan kunjunga kerja ke kantor Balai Penataan Bangunan, Prasarana dan Kawasan (BPBPK) Sumatera Barat.

Bupati Jon Firman Pandu Datangi BPBPK Sumbar, Perkuat Koordinasi-Sinergi Pembangunan Infrastruktur dan SPAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:03 WIB
Wako Hendri Arnis Patroli Keamanan Malam Natal

Wako Hendri Arnis Patroli Keamanan Malam Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:01 WIB
PENGESAHAN APBD— Ketua DPRD Padang Panjang Imbral didampingi Wakil Ketua Nurafni Fitri, Wako dan Wawako Hendri Arnis dan Allex sepakati pengesahan pembahasan APBD.

Pemko dan DPRD Sepakati APBD 2026, Fokus Dorong Ekonomi, Pelayanan Publik dan Kesejahteraan Masyarakat

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:00 WIB

BERITA POPULER

  • UPACARA— Pemko Bukittinggi gelar upacara untuk memperingati Hari Bela Negara ke-77 tahun 2025. Upacara dilaksanakan di halaman Balaikota, Jumat (19/12).

    Hari Bela Negara ke-77, Presiden sebut Bukittinggi Penyelamat Republik di Masa Kritis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalam Rentang Waktu 3 Tahun, PT TKA 5 kali Dilaporkan Atas Dugaan Pencemaran Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siap jadi Tuan Rumah Bersama, KONI Pessel Pantau Venue Porprov 2026

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mutasi Besar Polri, Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolres di Sumbar Berganti

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Welly Serahkan Alsintan ke Keltan, Kontribusi PDRB Pertanian Pasaman Capai 46,18 Persen

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

BERITA TERKINI

KEBAKARAN— Kebakaran hebat melanda kawasan pertokoan di Jalan Tanah Sirah, Kelurahan Cengkeh Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Rabu (24/12) malam. Peristiwa tersebut menghanguskan dua petak toko plastik dan menyebabkan kerugian materi yang ditaksir mencapai Rp1,5 miliar.
BERITA UTAMA

Api Lalap Dua Toko Plastik, Kerugian Capai Rp1,5 Miliar

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:37 WIB

KECELAKAAN— Mobil Avanza masuk sawah dan sepeda motor hancur usai terlibat kecelakaan di ruas Jalan Lintas Pariaman–Lubuk Basung, tepatnya di Jalan Siti Manggopoh, kawasan Sungai Limau, Kabupaten Padang Pariaman, Kamis (25/12) jelang siang.

Kecelakaan di Jalan Lintas Padang Pariaman-Lubuk Basung, Avanza Nyungsep ke Sawah, Pengendara Motor Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35 WIB
GALODO— Banjir bandang atau galodo kembali menerjang kawasan Maninjau tepatnya di sekitar Jembatan Muaro Pisang, Jorong Pasa, Nagari Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Kamis (25/12). Kejadian ini mengakibatkan akses Lubuk Basung-Bukittinggi lumpuh total.

Banjir Bandang Terjang Maninjau, Puluhan Rumah Terendam, Akses Lubuk Basung-Bukittinggi Lumpuh Total

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:34 WIB
TERBAKAR— Sebuah bangunan bekas Kantor Wali Nagari Tanjung Betung, Kecamatan Rao Selatan, Kabupaten Pasaman, dilalap si jago merah pada Kamis (25/12) dini hari. Kebakaran tersebut terjadi saat sebagian besar warga masih terlelap tidur.

Bekas Kantor Wali Nagari Tanjung Betung Hangus Dilalap Api

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:32 WIB
GEGERKAN WARGA— Candra, yang akrab disapa Mak Etek, berusia 70 ditemukan meninggal dunia di atas kursi roda di trotoar Bundaran Air Mancur, tepat di depan Masjid Taqwa Muhammadiyah, kawasan Pasar Raya Padang, Rabu (24/12) siang. Penemuan tersebut sempat menggegerkan warga dan pengunjung yang melintas di lokasi.

Duduk di Kursi Roda, Mak Etek Ditemukan tak Bernyawa

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:31 WIB

OPINI

Ilustrasi
OPINI

Menangisi Runtuhnya ‘Tulang Punggung’ Peradaban: Ironi di Balik Rencana Pembongkaran Jembatan Anai

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:45 WIB

Firdaus Firman

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain

Minggu, 16 November 2025 | 18:29 WIB
Untitled 1 e1763285246585

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

Minggu, 16 November 2025 | 16:27 WIB
Foto: Annisatul Faricha

Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:11 WIB

Larangan Riset Asing: Benarkah Pemerintah Indonesia Hambat Konservasi Satwa Liar?

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:03 WIB
  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
email: redaksi@posmetropadang.co.id

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025