PASAMAN, METRO
Gabungan wartawan yang bertugas di Kabupaten Pasaman bersama BPJS (Badan Pelaksana Jaminan Sosial) Kesehatan Kabupaten Pasaman, galakkan aksi bagi-bagi masker kepada warga di daerah itu. Jum’at (25/9) kemarin.
Aksi bertajuk Peduli Kesehatan di masa Pandemi Covid-19 tersebut menyasar lokasi keramaian di dua pasar yakni pasar Lubuk Sikaping dan pasar Kumpulan Kecamatan Bonjol.
Ketua gabungan wartawan Pasaman, Amri menjelaskan,aksi sosial ini merupakan wujud kepedulian wartawan Pasaman bersama pihak BPJS Kesehatan menyikapi kian tingginya angka penyebaran wabah corona virus desease ditengah-tengah masyarakat, khususnya di Pasaman.
“Kita tidak kuasa mengantisipasi sebaran virus ini, namun kita rekan-rekan wartawan tetap berupaya meminimalisir sebarannya melalui sosialisasi dan himbauan nyata mematuhi protokol Kesehatan pada publik,” jelas Amri.
Dalam aksi tersebut pihaknya masih menemukan masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam mematuhi aturan protokol Kesehatan Covid-19.
Seperti di Pasar Lubuk Sikaping, kendati sudah banyak masyarakat dan pedagang membawa masker, namun sangat sedikit yang memakainya sesuai aturan.
“Umumnya masker digantung begitu saja di leher, namun tidak dipasang menutupi mulut dan hidung,” kata dia.
Lebih ironis lagi di Pasar Kumpulan. Pasar yang ramai didatangi masyarakat dua kecamatan, yakni Bonjol dan Simpati. Namun, masih minim kesadaran warga untuk membawa dan memakai masker.
Sementara disisi lain Kepala BPJS Pasaman Syarifuddin menyebut bahwa di masa Adaptasi Kehidupan Baru (AKB) Covid 19, BPJS menggandeng mitra wartawan untuk melakukan aksi pembagian masker.
“Kami dari BPJS melakukan kerjasama dengan wartawan dalam mensosialisasikan dan membagikan masker kepada warga,” kata dia.
Dengan dilaksanakannya aksi peduli kesehatan bagi masker kepada warga pihaknya berharap kesadaran masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan semakin tinggi. (cr6)
