RAWANG, METRO
Keinginan masyarakat Bukit Karan, Kelurahan Rawang, Kecamatan Padang Selatan untuk mempunyai jalan beton akan terwujud tahun depan. Hal tersebut disampaikan Kepala DPRKPP Kota Padang Tri Hadiyanto saat meninjau langsung lokasi yang akan dijadikan objek pengerjaan jalan tersebut, Rabu lalu (16/9).
Tri menjelaskan, kurang lebih 600 meter jalan yang akan dilakukan betonisasi. Selain itu, untuk pengerjaannya akan melibatkan dua OPD yakni Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPRKPP) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
“Dibutuhkan sinergitas dua OPD, karena jalan yang akan dikerjakan berada di lereng bukit. Maka untuk pematangan lahan dan penguatan tebing akan dilakukan oleh Dinas PUPR, sedangkan pengecoran (betonisasi) akan dilakukan oleh DPRKPP,” tukas Tri.
Untuk mengantisipasi bahaya longsor selama pembukaan lahan, Tri meminta aparat kelurahan bersama masyarakat untuk memasang pagar dari bambu disepanjang lereng tebing. Ini berfungsi sebagai penahan seandainya selama pengerjaan pembukaan lahan terjadi hujan deras, sehingga dapat menahan tanah dan material tidak terbawa air.
Tri mengapresiasi upaya dan swadaya masyarakat Bukit Karan yang ingin membangun wilayahnya. Ini merupakan kunci keberhasilan pembangunan di sebuah wilayah. Yakni keinginan masyarakat sejalan dengan program pembangunan pemerintah.
“Jika ini dapat dipertahankan, saya yakin semua program pemerintah akan dapat dilakukan dengan lancar,” ungkapnya.
Lurah Rawang, Andi Amir mengucapkan terima kasih atas respon Pemko Padang dengan langsung menurunkan dua OPD terkait guna membantu masyarakat Rawang. Menurut Andi, adanya akses jalan beton merupakan keinginan warga Bukit Karan yang sudah sangat lama.
Selama ini terangnua, warga mengalami kesulitan untuk beraktivitas karena harus melewati jalan perbukitan atau jalan tanah. Jika musim penghujan, jalan menjadi licin dan berbahaya.
“Ini murni keinginan dan swadaya warga. Mereka secara sukarela menghibahkan tanah untuk dijadikan jalan. Bahkan untuk pengerjaan membuka lahan juga mereka kerjakan secara gotong-royong,” ucap Andi.
Andi berharap dengan adanya betonisasi jalan menuju kawasan Bukit Karan, tidak hanya mempermudah akses masyarakat, juga akan berdampak secara ekonomis. Karena dengan lancarnya akses jalan tentu juga membuka peluang usaha bagi masyarakat. Hal ini mengingat Bukit Karan akan dijadikan salah satu destinasi wisata andalan di Kota Padang. (tin)
