BUKITTINGGI, METRO
Kabar mengejutkan datang dari lingkungan Pemko Bukittinggi. Hal itu salah satu Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sekretariat Daerah Kota Bukittinggi dinyatakan positif terpapar Covid-19. Kepala BPBD Bukittinggi, Ibentaro Samudra menjelaskan, hasil dari lab Unand dan Veteriner Baso peningkatan jumlah warga Bukittinggi positif terjangkit Covid-19 cukup signifikan sejak akhir Juli hingga awal September ini.
“Saat ini data dari awal, sudah 78 warga Bukittinggi yang dinyatakan positif Covid-19. Apalagi pagi ini kami mendapatkan informasi bahwa satu ASN di sekretariat daerah kita juga positif Covid-19. Untuk itu, untuk langkah mengantisipasinya kita melakukan penyemprotan disinfektan pagi ini, di sekitar lingkungan sekretariat daerah Kota Bukittinggi,” jelas Ibentaro.
Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, juga membenarkan kabar kurang baik itu. Hasil dari lab, menunjukkan bahwa pegawai itu, dinyatakan positif Covid-19. “Hasilnya keluar kemarin sore. Saat ini tim gugus tugas telah melakukan tracking dan melakukan penyemprotan disinfektan diseluruh ruangan kantor Balaikota Bukittinggi,” ujar Ramlan.
Wako terus mengimbau, kepada seluruh masyarakat tanpa terkecuali, agar tetap waspada terhadap penyebaran covid-19 ini. “Rajin cuci tangan pakai sabun, pakai masker dan terapkan pola hidup bersih dan sehat,” ujar Ramlan.
Sejak Maret hingga Rabu (2/9) pagi, sudah 78 warga Bukittinggi yang dinyatakan positif Covid-19. 17 di antaranya sudah sembuh. “Artinya, sejak Maret hingga dibukanya PSBB terdapat 17 kasus. Sedangkan selama satu bulan terakhir, terdapat 61 kasus, 8 diantaranya dirawat di RSAM Bukittinggi. Sementara yang lain, melakukan isolasi mandiri. Kami imbau warga untuk tetap waspada, terapkan protokol kesehatan,” jelas wako. (pry)
