PASBAR,METRO
Pasca dinyatakan dua orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab), terkonfirmasi positif Covid-19, ratusan pegawai dan tenaga hononer menjalani tes swab di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pasaman Barat (Pasbar), Sabtu (8/8) pagi.
Kepala Dinas Kesehatan Pasbar, Jon Hardi menyampaikan sedikitnya ada sekitar 115 orang yang mengikuti tes swab hari ini, mereka terdiri dari pegawai di Sekretariat Daerah Bagian Pemerintahan Nagari (Pemnag), Bappeda Pasbar serta para perangkat nagari Aia Gadang dan tamu undangan yang hadir ketika pelantikan anggota Bamus di nagari itu.
“Hasil tracing gugus tugas yang dilakukan kemarin, hari ini telah kita tes swab seluruhnya,” katanya di Simpang Empat.
Kemudian, untuk hasil tracing yang didapatkan pada hari ini selanjutnya akan dilakukan tes swab pada hari Senin (10/8) depan.
“Hari senin ada tiga lokasi yang akan dilakukan tes swab, yaitu di Mapolres Pasbar, Kantor Wali Nagari Aia Gadang dan di Kecamatan Sungai Aur,” lanjutnya.
Dilakukannya tes swab di Mapolres Pasbar disebabkan karena pasien inisial SP bertugas sebagai penerima tamu ketika pesta adiknya yang merupakan salah seorang personil kepolisian resor Pasbar.
“Tentu ketika itu setiap personil Polres yang datang boleh dikatakan kontak fisik dengan pasien, begitu pula personil Polres yang pulang pesta akan kontak juga dengan personil lainnya di Polres dan juga keluarga mereka masing-masing,” jelas Jon Hardi.
Sementara itu, untuk di Nagari Aia Gadang diduga kontak pada kegiatan pelantikan Bamus Nagari setempat.
“Beliau juga hadir pada kegiatan pelantikan anggota Bamus di Nagari Aia Gadang pada Selasa (4/8) kemarin,” imbuhnya.
Ditegaskan Jon Hardi, untuk pelaksanaan tes swab ini jumlahnya tidak dibatasi, hanya saja untuk waktu ada batasan yang harus diikuti yakni paling lama pukul 15.00 WIB, sampel sudah harus tiba di labor Unand Padang.
“Untuk waktu kita batasi hanya sampai pukul 11.00 WIB, karena nantinya sampel yang telah diambil akan diantarkan ke Padang. Kemudian untuk peralatan tes swab hingga saat ini cukup,” tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Pasbar, Gina Alecia mengatakan bahwa kondisi pasien saat ini dalam keadaan observasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasbar.
“Saat ini tengah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap pasien. Apabila kondisinya baik, maka pasien akan diisolasi mandiri di rumahnya, namun apabila mengkhawatirkan maka akan diisolasi di RSUD dan bisa juga dirujuk ke Rumah Sakit rujukan Covid-19 di Padang,” ujarnya kepada Padangkita.com.
Ia mengimbau, agar seluruh masyarakat Pasbar mengikuti protokol Covid-19 dan tidak melakukan perjalanan ke daerah yang masih rawan Covid-19.
“Tetap pakai masker, jaga jarak dan selalu mencuci tangan dengan air mengalir serta pakai sabun,” imbaunya.
Kegiatan tes swab kali ini menurunkan sebanyak 8 orang petugas analisis kesehatan dan didampingi oleh 2 orang dokter spesialis THT dan Anastesi daru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan Rumah Sakit Ibnu Sina Yarsi Simpang Empat. (End)
