SOLOK, METRO
Bupati Solok, Gusmal mengungkapkan, momentum perayaan Hari Raya Idul Adha 1441 H, hendaknya menjadi sarana untuk lebih memperkokoh kehidupan sosial. Selain itu memantapkan pembangunan karakter daerah, meningkatkan keuletan dan ketangguhan untuk menghadapi berbagai tantangan pembangunan. Sehingga bisa mewujudkan Kabupaten Solok menjadi daerah religius dan sejahtera.
“Hari Raya Idul Adha sangat penting untuk mewujud ketaqwaan kepada Allah SWT dan mampu menumbuhkan kepekaan sosial diantara sesama umat manusia. Dengan tercapainya tentunya akan menjadi landasan yang kokoh untuk membentuk kesadaran moral yang tinggi, yang bukan saja penting dalam kehidupan pribadi, tetapi juga sangat fundamental dalam pembangunan daerah,” ujar Gusmal.
Gusmal juga mengucapkan selamat Hari Raya Idul Adha 1441 H kepada seluruh jamaah dan masyarakat khususnya di daerah Kabupaten Solok. Lalu ia juga mengimbau kepada seluruh jamaah untuk tetap menerapkan protokol kesehatan seperti jaga jarak, cuci tangan, dan menggunakan masker.
“Mari Kita jadikan Idul Adha ini sebagai moment meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT, sekaligus sebagai sarana memperkokoh kehidupan sosial guna menciptakan daerah yang religius, aman, nyaman, makmur dan sejahtera,” kata Gusmal.
Gusmal mengatakan, saat ini jutaan umat muslim dari seluruh penjuru dunia sedang menunaikan ibadah sholat idul Adha dan setelah itu umat muslim dianjurkan melaksanakan printah Allah SWT yaitu memotong hewan qurban untuk dibagi-bagikan kepada fakir miskin serta yang berhak menerimanya, sebagai tanda dari rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan Allah SWT.
Ia juga mengajak masyarakat untuk mengenang kembali pengorbanan yang telah dilakukan Nabi Ibrahim As dan putranya Ismail dapat menjiwai dan memotivasi semua sehingga saling memahami dan mau berkurban diantara sesama dengan penuh rasa keikhlasan. “Saya berharap agar semangat berkurban ini dapat diaplikasikan dengan bentuk nyata dalam kehidupan kita sehari-hari, terutama dalam upaya membangun diri, bermasyarakat serta mendukung penuh seluruh program pembangunan yang tengah dijalankan saat ini,” harap Gusmal.
Dan tak hentinya, Gusmal mengajak seluruh masyarakat untuk selalu menjaga hubungan silaturahmi dan hubungan sosial sesama masyarakat, selalu menjalankan falsafah hidup masyarakat Minangkabau di keseharian.“Saling bahu membahu membantu menjalankan tujuan 4 pilar pembangunan pemerintah daerah, menjadikan masyarakat Kabupaten Solok masyarakat yang Qur’ani,” ujar Gusmal.
Katanya, masyarakat yang Qur’ani hanya berpedoman kepada Al-qur’an dan Hadist. Seluruh masyarakat selalu menjalankan nilai-nilai kebudayaan yang berdasarkan ajaran tauhid dan mendakwahkan Islam sebagai rahmat bagi seluruh alam semesta dengan penuh amanah dan kesantunan. Semoga dengan itu kesadaran untuk menjalankan agama semakin membaik, menerapkan protokol kesehatan guna memutus mata rantai Covid-19.
Tanamkanlah sejak dini ke dalam diri mereka jiwa kepemimpinan yang kuat dengan memperkokoh aqidah tauhid dan memotivasi semangat mereka untuk melakukan ketaatan terhadap perintah-perintah Allah, jauhkanlah mereka dari perkara-perkara yang akan merusak agama. (vko)