PARIAMAN, METRO
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman, Syahrul menyatakan Pemerintah Kota Pariaman melalui Dinas Kesehatan Kota Pariaman sekarang telah mengaktifkan kembali Posyandu pasca diterapkannya new normal di Kota Pariaman.
“Aktifnya posyandu dengan dengan menerapkan protokol Covid-19,” kata Syahrul, kemarin.
Katanya, Untuk itu, kepada Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas se-Kota Pariaman agar mengaktifkan kembali kegiatan posyandu di wilayah kerja masing-masing dengan tetap menerapkan protokol Covid-19.
Syahrul juga menuturkan bahwa dengan telah dimulainya posyandu ini, maka harus memastikan kesehatan para kader posyandu yang bertugas dalam kondisi sehat dengan melengkapi kader posyandu dengan alat pelindung yakni menggunakan masker dan sarung tangan.
Untuk memperkecil terjadinya penularan Covid-19, semua pengunjung posyandu akan diukur suhu tubuhnya mengunakan thermogun serta wajib menggunakan masker,“ ulasnya.
“Dan juga dihimbau untuk orang tua bayi maupun balita membawa kain atau sarung sendiri dari rumah masing-masing untuk penimbangan serta hanya membawa bayi dan balita yang akan diberi pelayanan saja,“ sambungnya.
Lebih lanjut ia juga mengharapkan kepada kepala desa/kurah dapat menyediakan tenda sebagai ruang tunggu dengan mengatur jarak fisik.
“Di tempat posyandu harus menyediakan sarana Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dan air mengalir serta cairan pembersih tangan (hand sanitizer),“, tutupnya mengakhiri. (efa)
