SOLSEL, METRO
Pemerintah Kabupaten Solok Selatan (Solsel) kembali berhasil meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksan Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) untuk keempat kalinya secara berturut-turut dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD).
Penghargaan Opini WTP hasil pemeriksaaan LKPD Kabupaten Solsel tahun 2019 diserahkan Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Sumatra Barat Yusna Dewi kepada Plt Bupati Solsel H Abdul Rahman dan Ketua DPRD Solsel, Zigo Rolanda secara virtual melalui video conference (vidcon), Jumat 26/6). Dalam waktu bersamaan, juga diserahkan opini WTP kepada Kabupaten Solok dan Padang Pariaman.
Pada kesempatan itu, Yusnadewi menyampaikan, Opini WTP untuk Solsel adalah yang keempat kalinya diraih secara berturut-turut. Hal ini membuktikan pihak eksekutif dan juga legislatif, telah berusaha untuk menerapkan praktik-praktik keuangan dengan baik.
Namun menurutnya, raihan tersebut memiliki beberapa catatan yang harus diselesaikan dan ditindaklanjuti penyelesaiannya dalam 60 hari ke depan, oleh ketiga kabupaten tersebut, termasuk Solsel. Di antara catatan untuk ketiga daerah tersebut adalah terkait penatausahaan aset tetap yang harus terus diperbaiki setiap tahunnya.
Ia juga mendorong agar penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan terus diupayakan hingga mencapai target 80 persen. Solsel sendiri, telah menunjukkan itikad baik dan melaksanakan penyelesaian hingga 76 persen.
“Solsel telah melihatkan itikad baik terhadap tindak lanjut hasil pemeriksaan, dimana telah melaksanakan penyelesaian mencapai 76 persen. Ini menandakan adanya perubahan dan keinginan untuk menindak lanjuti,” ungkap Yusnadewi.
Plt Bupati Solsel H Abdul Rahman mengatakan, rasa syukur dan terima kasihnya kepada berbagai pihak atas diraihnya opini WTP tersebut hingga 4 kali berturut-turut oleh kabupaten dengan julukan Nagari Saribu Rumah Gadang ini. Momen pencapaian ini, adalah motivasi bagi seluruh pihak untuk menata diri menjadi lebih baik lagi, dalam hal laporan keuangan dan pelaksanaan pemerintahan lainnya.
“Ini sebuah berkah bagi kita semua, pada hari Jumat ini, kita telah mampu mempertahankan opini WTP untuk keempat kalinya. Namun, kami mengingatkan untuk tidak cepat berpuas diri. Masih banyak hal lain yang harus kita kerjakan untuk lebih baik lagi,” ungkapnya.
Dijelaskannya, Pemkab mengaku bahwa sudah menyiapkan rencana aksi, guna menindaklanjuti beberapa temuan dalam laporan tersebut.
“Dalam waktu 60 hari ke depan, kita sudah siapkan rencana-rencana aksi, yang nantinya akan dilaporkan kepada BPK, DPRD sebagai lembaga pengawas dan pihak terkait lainnya,”jelas Plt. Bupati Abdul Rahman.
Terkait tanah Masjid Agung yang tadi disinggung oleh Kepala BPK karena belum bisa dicatat sebagai aset tetap, Rahman mengatakan akan dikomunikasikan lagi dengan pihak PT Mitra Kerinci.
“Kita akan komunikasikan kembali dengan pihak Mitra Kerinci terkait status tanah Masjid Agung. Karena sudah dimulai pembangunan masjid disana, otomatis tentu harus kita lanjutkan,”katanya.
Sementara itu, Ketua DPRD Solsel, Zigo Rolanda mengatakan, bahwa pencapaian WTP ini adalah usaha dari berbagai pihak, dan tentunya ini tidak menjadikan puas, namun berusaha untuk lebih baik lagi.
Terkait temuan, tentu harus disikapi dan di tindaklanjuti dalam kurun waktu 60 hari kedepan, agar tidak menjadi temuan yang berulang. Hal ini menurutnya, juga menjadi bahan evaluasi bagi DPRD dalam menyikapi program dan kegiatan yang sudah berjalan.
“Segera sikapi dan tindak lanjuti dalam waktu 60 hari kedepannya, agar tidak menjadi temuan berulang. Ini akan menjadi bahan evaluasi bagi DPRD untuk menyikapi program kegiatan yang sudah berjalan di daerah ini,”tuturnya.
Senada dengan itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Solsel, H Yulian Efi juga menegaskan bahwa hasil WTP adalah kerja dari berbagai pihak. Dan selanjutnya akan menjadi bahan evaluasi dan motivasi untuk lebih baik lagi.
“Keberhasilan dalam meraih opini WTP berturut turut, merupakan hasil kerja keras semua pihak. Mari jadikan ini sebagai bahan evaluasi dan motivasi untuk terus melangkah maju,”pungkasnya.
Hadir dalam vidcon yang dilaksanakan di Aula Tansi Ampek kantor Bupati itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra, H Fidel Efendi, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Putra Nusa, Asisten Administrasi Umum Amdani, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Irwanesa, Inspektur Akmal Hamdi, Kepala Bappeda Yul Amri, dan beberapa kepala OPD lainnya di lingkungan Pemkab Solsel. (afr)