AGAM, METRO
Upaya penanganan dampak ekonomi (PDE) masyarakat terhadap pandemi Covid-19 di Kabupaten Agam terus dilakukan. Semenjak Jumat lalu, jajaran Pemerintah Nagari Tiku Selatan, Kecamatan Tanjung Mutiara terus menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) Pemkab Agam untuk 793 kepala keluarga di 7 jorong dalam wilayah itu.
Proses pembagian BLT Pemkab Agam dengan alokasi anggaran masing-masing KK mendapatkan dana Rp600.000 perbulan selama tiga bulan, dilakukan tim khusus Pemerintah Nagari Tiku Selatan yang langsung menyisir rumah-rumah penduduk yang berhak mendapatkan dana bantuan PDE Covid-19 itu sesuai data yang sudah diajukan sebelumnya.
Pj Wali Nagari Tiku Selatan Weri Ikhwan menjelaskan, proses distribusi BLT Pemkab Agam untuk warga Nagari Tiku Selatan sudah mulai dilakukan sejak Jumat lalu. Dan, diharapkan bisa tuntas dalam waktu dekat, sesuai jadwal yang sudah ditetapkan.
Kemudian sesuai alokasi yang sudah ditetapkan, untuk Nagari Tiku Selatan dialokasikan BLT untuk 973 KK yang tersebar di 7 jorong yang proses distribusinya diantar langsung dari rumah ke rumah penduduk yang terdata tim yang sudah ditunjuk.
Weri Ikhwan menjelaskan, BLT Pemkab Agam yang merupakan bantuan lanjutan untuk warga yang terdampak langsung percepatan penanganan pandemic Covid-19 di Agam. Di mana sebelumnya berbagai jenis bantuan sudah didistribusikan untuk keluarga yang berbeda.
Dalam proses penyerahan BLT Pemkab Agam ke rumah-rumah penduduk tersebut,tim yang ditunjuk juga langsung melakukan evaluasi warga penerima bantuan. Di mana masyarakat yang mendapatkan BLT di rumah para penerima akan langsung dipasang stiker tanda penerima dana BLT Pemkab Agam.
“Kita akan terus menyisir, agar beragam bantuan yang sudah dikucurkan pemerintah tidak tumpang tindih, dan kami akan evaluasi masyarakat yang betul-betul berhak mendapatkan bantuan dampak percepatan penanganan Covid-19 itu sesuai instruksi bupati Agam,” tegas Weri Ikhwan. (pry)
