Satgas Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menyerahkan bantuan wastafel portabel sebanyak 165 unit, kepada Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, Rabu, (10/6) di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumbar.
Dengan penyerahan bantuan 165 unit wastafel ini, maka sudah 200 unit wastafel yang diserahkan kepada Pemprov Sumbar. Karena, sebelumnya, juga sudah diserahkan sebanyak 35 unit oleh pihak Satgas BUMN kepada Pemprov Sumbar.
Penyerahan wastafel dilaksanakan oleh Wakil Ketua Satgas BUMN, Iskandar bersama rombongan perwakilan BUMN di Sumbar, kepada Irwan Prayitno, didampingi Sekdaprov Sumbar, Alwis. Kemudian, Irwan Prayitno menyerahkan kepada Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Provinsi Sumbar, Erman Rahman.
Bantuan wastafel ini akan disalurkan ke masjid-masjid, sekolah-sekolah serta OPD di lingkup Pemprov Sumbar.
Termasuk juga untuk kabupaten kota. Irwan mengatakan, wastafel ini sangat dibutuhkan, karena dalam masa pandemic virus corona (Covid-19) dengan diberlakukan Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19 (TNBPAC) saat ini, sesuai protokol kesehatan Covid-19, setiap orang wajib memakai pakai masker, jaga jarak (physical distancing), dan cuci tangan.
Untuk cuci tangan di tempat umum dan fasilitas pelayanan publik membutuhkan wastafel ini. Diakui Irwan, meski sudah dibantu oleh Satgas BUMN sebanyak 200 unit wastafel, namun belum cukup untuk memenuhi kebutuhan wastafel untuk tempat pelayanan publik.
“Bantuan wastafel ini akan didistribusikan oleh BPBD Provinsi Sumbar nantinya ke kantor OPD, mesjid-mesjid dan sekolah-sekolah dalam waktu dekat. Kita butuh 2.000 lebih alat pencuci tangan atau wastafel portabel ini. Terutama untuk sekolah-sekolah dan rumah ibadah dan pasar,” tuturnya.
Wakil Satgas BUMN, Iskandar menambahkan bahwa bantuan wastafel ini, tidak hanya bermanfaat saat pandemi Covid-19 saja. Bahkan peruntukannya ditargetkan dapat bermanfaat untuk jangka panjang.
Wastafel ini katanya, dipesan melalui Politeknik Negeri Padang (UNP). “Harganya murah dan kualitasnya sangat bagus,” ujar Iskandar.
Selain wastafel, Satgas BUMN selama pandemic Covid-19 juga telah menyerahkan bantuan berupa APD, sembako, ventilator, dan melakukan test swab untuk 2.000 masyarakat Sumbar. “Kami berkomitmen Satgas BUMN akan hadir dalam setiap bencana di Sumbar. Karena ini merupakan amanat negara yang harus diemban,” pungkas Iskandar.
Sementara itu, Kalaksa BPBD Sumbar, Erman Rahman mengatakan, dengan diterimanya bantuan westafel sebanyak 165 unit hari ini, pihaknya secepatnya melakukan inventarisasi kebutuhan wastafel di Provinsi Sumbar, seperti di perkantoran, rumah ibadah dan sekolah-sekolah. Termasuk juga inventarisasi kebutuhan di kabupaten kota.
“Kalau terjadi kekurangan akan ditambah. Sesuai permintaan Pak Gubernur, Satgas BUMN akan menambah sebanyak 100 unit lagi. Kita tunggu saja nanti. Di samping itu, juga disiapkan melalui APBD Provinsi Sumbar, kalau memungkinkan ditambah minimal 300 unit lagi,” terangnya.
Sebelum menerima bantuan 165 unit wastafel ini, Pemprov Sumbar juga sudah menerima sebanyak 35 unit wastafel beberapa waktu lalu. Wastafel tersebut telah didisitribusikan ke Kota Padang dan ada juga beberapa kabupaten kota, yang langsung didistribusikan oleh Satgas BUMN.
Penuhi Kebutuhan APD hingga Desember
Selain kebutuhan wastafel, Erman Rahman mengungkapkan, untuk alat pelindung diri (APD) saat ini pihaknya berupaya dapat menuhi kebutuhan sampai Desember nanti.
“Untuk memenuhi kebutuhan APD hingga Desember, kita membutuhkan minimal 100 pcs APD kualitas premium untuk tenaga medis dan 20.000 pcs lagi untu tenaga non medis. Kita akan ada pengajuan APBD Provinsi Sumbar tahun ini, untuk memenuhi kebutuhan APD hingga Desember nanti,” ujarnya
Erman mengungkapkan, BPBD Provinsi Sumbar berkomitmen memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Sumbar. Berbagai langkah pencegahan sudah dilakukan termasuk mendatangkan 60.000 APD lengkap kualitas premium, dari Shanghai dan sudah disalurkan ke berbagai rumah sakit rujukan Covid-19 di Sumbar,” terangnya.(*)
