PDG. PARIAMAN, METRO
Pasien Positif Covid-19 berinisial HK (66) pensiunan PNS warga Komplek Avia Jaya, Nagari Kasang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padangpariaman meninggal dunia saat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Unand Padang, Senin pagi (27/4).
Kepala Dinas Kesehatan Padang Pariaman Yutriadi Rivai mengatakan, HK menghembuskan nafas terakhir setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Unand Padang karena terpapar Positif Covid-19. Sesuai protokol yang ada, korban selanjutnya akan dimakamkan di lokasi yang sesuai dengan persetujuan pihak keluarganya.
“Iya, pasien meninggal dunia setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Unand Padang karena terpapar Positif Covid 19. Jasad korban sudah dibawa ke kampung halamannya di Kabupaten Agam. Sesuai aturan pemakaman pasien dilakukan sesuai protokol penanganan Covid-19,” tambah Yutiardi.
Yutiardi menjelaskan, HK merupakan satu dari tiga pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Padangpariaman yang meninggal dunia. Dua lainnya yang juga positif Covid-19 masih menjalani perawatan di rumah Sakit.
“Satu pasien berinesial S, seorang Bidan warga Kecamatan Batang Anai, ia kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Semen Padang. Sementara satu pasien lagi berinesial TA, warga Kecamatan Batang Anai. Ia masih menjalani isolasi ketat di rumah, namun hasil swab ketiga pasien TA sudah dinyatakan negatif,” jelas Yutiardi.
Yutiardi menyampaikan, HK merupakan salah seorang petugas mesjid didaerah tempat tinggalnya. HK merupakan Pasien Dalam Pantauan (PDP) dan dinyatakan positif setelah hasil Swabnya keluar dari Labor FK Unand Padang, Kamis malam (22/4)lalu.
“Sebelum dinyatakan positif pasien HK berobat disalah satu klinik di daerah tempat tinggalnya. Namun kondisinya bukan bertambah baik, sehingga pasien dilarikan ke Rumah Sakit Unand Padang untuk mendapatkan perawatan sambil menunggu hasil Swabnya keluar. Kemudian, pada Kamis malam hasil Swab pasien HK keluar dan pasien dinyatakan Positif Covid-19,” tutur Yutiardi Rivai.
Terpisah, Camat Batang Anai Suardi kemarin, mengakui kalau korban HK tersebut positif covid 19. Beliau meninggal dunia di RS Unand Padang. Setelah meninggal HK langsung dibawa pihak keluarganya ke Lubuk Basung untuk dimakamkan disana. Sementara itu, seorang korban positif lainnya, dalam hal ini TA, warga Kecamatan Sintuak Toboh Gadang, saat ini kondisinya semakin membaik. Bahkan telah dinyatakan swasbnya negatif
“Karena yang bersangkutan tinggal menunggu proses pemeriksaan swab tahab kedua. Dan sekiranya hasil pemeriksaannya dinyatakan negatif, maka berarti selesai pula satu tugas kita dalam penanganan pasien terindikasi Covid-19 ini,” terangnya.
Terpisah, Ketua Harian Gugus Tugas percepatan Penanganan Covid-19 Agam, Martias wanto mengatakan, pasien Positif Covid-19 berjenis kelamin laki-laki yang meninggal di rumah sakit di Padang meninggal di Sitingah Tapi, Nagari Lubuk Basung Kabupaten Agam dengan SOP Pemakaman Covid-19.
“Yang bersangkutan tidak berdomisi di Agam,. Selama ini menetap di Padang Pariaman. Dan sewaktu ia sakit ia sudah di rawat di rumah sakit di Padang Pariaman dan kemudian dirujuk ke Padang. Yang bersangkutan hanya dimakamkan bukan dirawat di Agam dan yang bersangkutan selama ini menetap di Padang Pariaman. Karena ada kesepakatan pihak keluarga makanya yang bersangkutan dikebumikan di Agam,” pungkasnya. (efa/z/pry)












