AGAM, METRO
Sekretaris Daerah Kabupaten Agam, Martias Wanto meninjau irigasi yang menjadi pemicu banjir dan meluapnya aliaran sungai di Jorong Banda Baru, Nagari Lubuak Basung, Sabtu (25/4). Dari hasil peninjauan, Diputuskan untuk membongkar jembatan yang menghalang aliran air.
“Yang menyebabkan aliran air meluap, karena ada jembatan yang membuat air tersendat Kita akan ucapakan membongkar kembali jembatan tersebut. Kalau tidak kita bongkar, otomatis kejadian kejadian banjir yang mengenai rumah warga akan terjadi kembali,” kata Martias Wanto.
Martias Wanto menjelaskan, pihaknya melakukan peninjauan langsung langsung dengan instansi terkait agar mencarikan solusi sehingga hal sepeti ini tidak terjadi lagi. Di samping itu masyarakat di minta juga agar tidak membuang sampah ke aliran irigasi.
“Karena salah satu penyebar banjir ini diakibatkan tumpukan sampah yah berserakan sehingga menghambat aliran air. Ditambah musim penghujung tentu debit air makin bertambah,” ujar Martias Wanto.
Martias Wanto menghimbau, dari pemerintah Kabuapten agam tidak bosan bosanya mengimbau masyarakat agar selalu mengindahkan himbauan yang di sosialisasikan oleh pemerintah kabupaten Agam tentang penyebaran Covid-19 ini.
“Kalau memang keluar rumah itu mendesak,usahakan pakai masker,namun kalau memang tidak ada keperluan yang mendesak tetaplah di rumah, karena penyebaran Covid-19 ini tidak tahu dari siapa dan kapan datangnya,” jelas Martias Wanto. (pry)