TANAHDATAR, METRO
Alhamdulillah, Sabtu (18/4) Kabupaten Tanahdatar kembali menerima bantuan Alat Pelindung Diri (APD) berupa baju hazmat sebanyak 40 set. Kali ini bantuan berasal dari para alumni lintas angkatan SMA 1 Bukittinggi. Bantuan yang diserahkan beberapa perwakilan dari alumni lintas angkatan SMA 1 Bukittinggi itu diterima langsung Wakil Bupati Tanahdatar H. Zuldafri Darma SH di posko gugus tugas Covid-19 Kabupaten Tanahdatar.
Rita salah seorang pengurus dari alumni lintas angkatan SMA 1 Bukittinggi usai menyerahkan bantuan berupa APD kepada Wabup, menjelaskan bahwa sampai hari ini seluruh alumni SMA 1 Bukittinggi demi berpartisipasi dalam memutus rantai penyebaran covid 19 di Sumatera Barat telah mengumpulkan dana sumbangan dari para alumni sebesar Rp180 juta.
“Dana yang kami kumpulkan melalui pengurus lintas angkatan SMA 1 Bukittinggi senilai Rp. 180 juta itu telah kami belikan APD, dan APD yang kami beli ini pun diproduksi sendiri oleh salah seorang alumni kami yang memiliki konveksi di Jakarta,” ujar Rita.
Rita juga menjelaskan bahwa APD hasil produksi dari alumni SMA 1 Bukittinggi ini kualitasnya sangat bagus dan tidak kalah dari buatan pabrik. Sehingga aman untuk dipergunakan dalam penanganan pasien covid. Lebih lanjut Rita mengatakan selain kepada Kabupaten Tanahdatar pihaknya juga menyerahkan bantuan yang sama kepada beberapa kabupaten/kota yang ada di Provinsi Sumbar.
“Untuk saat ini setidaknya ada 1.600 set APD (Baju Hazsmat) yang kami salurkan, di antaranya kami berikan kepada Pemko Bukittinggi, Kabupaten Agam, Kota Padang Panjang, Kota Solok, Kabupaten Tanahdatar, Kabupaten Pasaman dan Kota Payakumbuh,” terangnya. Dia juga mengharapkan seluruh masyarakat agar setiap keluar dari rumah selalu menggunakan masker dan selalu menjaga jarak dengan orang lain, ini dimaksudkan demi memutus mata rantai penyebaran wabah covid-19.
Sementara Wabup Tanahdatar Zuldafri Darma mengucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan dari alumni SMA 1 Bukittinggi ini. Terima kasih disampaikan atas nama pemerintah daerah Tanahdatar serta seluruh masyarakat.
“Alhamdulillah, pagi ini kita menerima bantuan dari para alumni SMA 1 Bukittinggi berupa APD sebanyak 40 set. Dan atas nama pemerintah daerah Kabupaten Tanah Datar dan segenap masyarakat kami haturkan banyak-banyak terimakasih, mudah-mudahan ini juga bernilai ibadah bagi yang memberikan, karena APD sangat dibutuhkan melindungi diri petugas medis dalam menangani Covid-19.
Kita berharap, mudah-mudahan muncul alumni-alumni lain di Kabupaten Tanah Datar yang ikut bersama-sama dengan masyarakat dan pemerintah daerah dalam upaya memutus rantai penyebaran Covid 19 ini. “Alumni SMA 1 Bukittinggi saja bisa bersama-sama dengan kita, mengapa tidak dengan para alumni yang berasal dari Tanah Datar. Untuk itu kita mengharapkan setelah ini akan ada alumni-alumni lainnya yang datang dan berjuang bersama dengan kita,” harapnya.
Karena pada saat ini menurut Zuldafri Darma, kebutuhan APD sangat banyak. “Kami mengimbau kepada para pengusaha, organisasi, para alumni, mudah-mudahan sesuai dengan motto bersama kita lawan corona. Nah inilah wujudkan, bersama-sama kita berpartisipasi, bersama-sama kita berkontribusi dan bersama-sama kita mendisiplinkan diri sesuai dengan anjuran pemerintah. Inilah yang harus kita patuhi bersama,” ujar Zuldafri.
Terkait dengan bantuan yang baru diterima, Wabup mengatakan akan didistribusikan ke rumah sakit dan puskesmas, karena saat ini kebutuhan akan APD ini sangat banyak sekali.”Kita tidak pernah tahu entah sampai kapan wabah ini akan berakhir, sehingga kita tidak bisa pastikan berapa pastinya yang harus kita siapkan. Namun demikian kita harus siap, termasuk dalam situasi terburuk sekalipun. Untuk itu kita masih banyak membutuhkan APD berupa masker dan APD lainnya,” ujar wabup.
Pada kesempatan itu juga hadir Sekda Tanahdatar Irwandi, Staf Ahli Bupati Nuryeddisman, Asisten Pemerintahan dan Kesra Suhermen, Kalaksa BPBD Tanah Datar Thamrin, Kadis Kominfo Abrar, Kabag Humas dan Protokol Yusrizal, Sekretaris RSUD M. A Hanafiah Batusangkar Athosra dan beberapa pejabat di lingkup pemda Tanahdatar. Sementara dari posko Covid-19 pukul 13.00 WIB tercatat, OPD 58 orang, PDP 3 orang, Positif 2 orang (1 isolasi di rumah dan 1 orang sudah sembuh), meninggal nihil dan notifikasi 2.303. (ant)
