AGAM, METRO
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Agam menargetkan penyaluran bantuan tahap II yang diperuntukkan bagi garin, guru TPA/MDA, guru honor dan penjaga sekolah yang terdampak wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) tuntas hari ini, Kamis (16/4).
Menyikapi hal ini, Kecamatan Kamang Magek dan Canduang saat ini tengah berjibaku melanjutkan penyaluran bantuan dengan cara diantarkan langsung ke rumah penerima. Bantuan ini mulai disalurkan, Rabu (15/4).
Camat Kamang Magek, Rio Eka Putra menyebutkan, di Kamang Magek penerima bantuan tahap II sebanyak 284 orang, berasal dari garin masjid, guru TPA/MDA, penjaga sekolah, serta guru honor dan operator sekolah.
Ia merinci, untuk garin masjid sebanyak 25 orang, guru TPA/MDA 156 orang, penjaga sekolah 28 orang, guru honor dan operator sekolah 75 orang. “Masing-masing menerima bantuan beras 20 kilogram ditambah garam. Bantuan diantarkan langsung ke rumah oleh staf kecamatan,” ujar Rio.
Dijelaskan, stok beras dari Pemkab Agam untuk Kamang Magek sebanyak 5,6 ton lebih. Bantuan tiba Selasa sore, Rabu pagi pihaknya melakukan verifikasi data, kemudian bantuan langsung diantar ke rumah penerima sesuai data yang sudah dihimpun.
Hal yang sama juga diungkapkan Camat Canduang, Fauzi. Bahwasannya jumlah bantuan stok beras untuk Canduang sama dengan Kamang Magek yaitu 5,6 ton lebih untuk 284 penerima.
Fauzi merinci, penerima berasal dari unsur garin masjid 25 orang, guru TPA/MDA 169 orang, penjaga sekolah 28 orang, guru honorer dan operator sekolah 62 orang. Masing-masing menerima beras 20 kilogram ditambah garam.
“Semoga hari ini kita dapat menuntaskan penyaluran bantuan tahap II, sesuai yang ditargetkan Pemkab Agam sebelumnya,” ulas Fauzi. (pry)
